Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekap Pemilik Rumah, Perampok Menggasak Rp 50 Juta di Bekasi

Kompas.com - 14/10/2019, 17:05 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

BEKASI, KOMPAS.com - Kawanan perampok beraksi di rumah kontrakan di Jalan Kemang Sari 4, Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dua perampok bercadar berbekal senjata tajam berhasil menggasak uang tunai Rp 50 juta yang disimpan di dalam lemari.

Selain menggasak uang tunai, kawanan ini juga menyekap seorang ibu rumah tangga bernama Caswati (50) hingga tak sadarkan diri.

Pelaku mengikat kaki dan tangan korban menggunakan kain panjang dan ikat pinggang.

Beruntung korban tidak dianiaya oleh kawanan perampok ini.

"Selama dua jam disekap perampok akhirnya korban berhasil melepaskan ikatan dan berteriak minta tolong," kata Kasubbag Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Senin (14/10/2019), seperti dikutip Antara.

Erna mengatakan, perampokan itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Peristiwa itu bermula ketika korban tidur di rumah kontrakannya pukul 22.00 WIB, sedangkan anaknya pergi bermain hingga pagi.

"Sekitar pukul 02.00 saat korban sedang tidur, tiba-tiba dua orang pelaku ada di dalam kontrakan dan langsung membekap mulut korban," katanya.

Akibat bekapan itu korban tidak sadarkan diri. Sepuluh menit kemudian korban baru sadar. Saat itu, kaki dan tangannya dalam kondisi terikat.

"Korban meminta bantuan kepada tetangga dengan berteriak, tapi tidak ada yang mendengar," kata Erna.

Pada pukul 04.30 WIB, korban berusaha keluar dengan membuka pintu kontrakan sambil ditendang.

Masih dalam kondisi terikat, upaya itu berhasil. Korbanbisa keluar kemudian meminta bantuan kepada tetangga.

Setelah korban mengecek lemari ternyata pelaku mengambil uang sebesar Rp 50 juta.

Kemudian korban dengan warga melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian.

Petugas yang sudah melakukan olah tempat kejadian perkara masih mendalami kasus perampokan ini.

"Penyidik tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Beberapa saksi sudah kami mintai keterangannya," katanya.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota Kombes Indarto menegaskan, pihaknya masih bekerja untuk mengejar para pelaku dengan cara mengejar keberadaan para tersangka yang diduga lebih dari dua orang.

"Doakan kami segera mengungkap kasus ini, anggota sedang bekerja di lapangan untuk menangkap pelakunya," kata Indarto singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com