JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 15 penerbangan Lion Air Group ke dan dari Palembang dan Lubuk Linggau di Sumatra Selatan mengalami keterlambatan (delay) akibat asap tebal dari kebakaran hutan dan lahan gambut.
Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan, penerbangan tertunda karena pihak Lion mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan penumpang.
"Untuk alasan keselamatan dan keamanan penerbangan, operasional Lion Air (kode penerbangan JT), Wings Air (kode penerbangan IW) dan Batik Air (kode penerbangan ID) menunda keberangkatan dan kedatangan pesawat dikarenakan cuaca buruk berupa kabut asap," kata Danang melalui keterangan tertulis, Selasa (15/10/2019).
Baca juga: Ada Kabut Asap, Ketepatan Waktu Lion Air 74 Persen di September
Danang menambahkan, pekatnya asap menyebabkan jarak pandang pilot terganggu.
"Kondisi tersebut menyebabkan jarak pandang pendek (visibility below minimum) yang tidak memenuhi kualifikasi keselamatan penerbangan untuk pesawat lepas landas dan mendarat," kata Danang.
Berikut adalah data 15 penerbangan yang alami keterlambatan itu:
Lion Air
1. JT-142 Palembang ke Pangkalpinang.
2. JT-856 Surabaya ke Palembang.
3. JT-330 Soekarno-Hatta, Tangerang ke Palembang.
4. JT-247 Batam ke Palembang.
Batik Air
1. ID-6871 Palembang ke Soekarno-Hatta, Tangerang.
2. ID-6873 Palembang ke Soekarno-Hatta, Tangerang.
3. ID-7042 Palembang ke Jakarta Halim Perdanakusuma
4. ID-6870 Soekarno-Hatta, Tangerang ke Palembang.
5. ID-6872 Soekarno-Hatta, Tangerang ke Palembang.
6.ID-6821 Lubuk Linggau ke Soekarno-Hatta, Tangerang.
7. ID-6820 Soekarno-Hatta, Tangerang ke Lubuk Linggau.
Wings Air
1.IW-1750 Palembang ke Bengkulu.
2.IW-1128 Palembang ke Lubuk Linggau.
3.IW-1759 Pekanbaru ke Palembang.
4.IW-1129 Lubuk Linggau ke Palembang.
Sayangnya pihak Lion Air belum memberikan secara detil jadwal semula dan setelah delay di masing-masing penerbangan.
Untuk para penumpang, Lion Air Group sudah menginformasikan kepada seluruh pelanggan yang terganggu perjalannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.