Iersel yang melihat kemampuan Kusni lantas coba menyalurkan bakat pria yang coba merampok di Museum Nasional ini dengan mendatangkan sejumlah orang yang ahli di bidangnya.
Saat hari-hari Kusni disibukan membuat karya-karya, ia dipanggil ke kantor. Ada orang yang ingin membesuknya. Dilihatnya seorang gadis yang sangat mirip dengan mantan istrinya dulu bernama Ningsih.
Tiba-tiba, gadis remaja itu memeluknya.
"Ayah," ucap gadis itu berlumuran air mata.
"Ayah saya Ninik ayah," ucapnya lagi.
Kusni terkaku, ia merasa tidak pantas menerima air mata dan kasih sayang gadis itu. Malu bukan main.
Akhirnya, perlahan dipeluknya anak itu. Kusni tak mampu menahan air matanya jatuh kepala Ninik. Diraihnya kepala anak itu dan dicium pipinya..
Sejak saat itu, Ninik rutin datang mengunjungi selnya. Sekali dalam seminggu. Sesekali waktu Ninik membawa calon suaminya, Kusni hanya bisa terharu.
Hari-hari di penjara dijalani Kusni dengan senang hati. Ia merasa begitu sehat dengan keinginan untuk berbuat baik. Sehari setelah natal di tahun 1968, Kusni menerima Sakramen Pemandian.
Kusni memilih nama Ignatius. Selama pelajaran agama ,ia mendengar nama itu merupakan perusak gereja berubah jadi orang saleh dan pendiri Serikat Jesus.
Di penjara, dia mulai dikenal sebagai orang yang baik dan religius. Tapi terkadang kebaikannya justru membuat ia nafsu dan mudah marah. Tetapi kedatangan anak istri menimbulkan rasa malu dan menyadarkannya lagi.
Bahkan, Kusni yang berangsur tua ini sempat merawat dua orang anak muda selama di penjara. Ia mendidik anak tersebut sebagai bentuk pelampiasan apa yang tidak bisa ia lakukan terhadap anaknya sendiri.
Suatu malam Kusni merenung. Ia merasa ingin belajar lebih di luar dinding penjara. Kusni merasa apa yang ia dapatkan dipenjara sudah pada ujungnya dengan menjadi pemuka blok dan bekerja.
"Tapi mungkinkah ini? Adakah pengertian yang bisa memahaminya?" Kusni merenung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.