Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Damkar Kembangan Berhasil Lepas Cincin yang Tersangkut di Jari Seorang Warga

Kompas.com - 29/11/2019, 21:48 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Meruya Utara, Alwi Tanti (26) merasa bahagia setelah cincin yang tersangkut di jari tengah tangan kirinya berhasil dilepaskan oleh petugas pemadam kebakaran sektor Kembangan, Jakarta Barat.

Sebelumnya, Alwi datang ke kantor Damkar Kembangan lataran cincin yang ia kenakan tak bisa dilepaskan dari jarinya.

"Jadi tadi siang sekitar pukul 14.00 WIB, ada warga yang datang ke kantor sektor Kembangan untuk evakuasi cincin dari jarinya," kata Kasie Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Eko Suroso saat dikonfirmasi, Jumat (29/11/2019).

Lanjut Eko, petugas damkar langsung sigap menangani cincin yang tersangkut.

Baca juga: Panen Tawon, Damkar Jaktim Evakuasi 5 Sarang Hari Ini

Ada tiga petugas yang berusaha memotong cincin di jari Alwi. Mereka menggunakan gerinda kecil, dan cairan agar cincin mudah lepas.

Proses pemotongan cincin berlangsung sekitar 15 menit. Sejurus kemudian cincin tersebut berhasil dilepaskan dari jari Alwi.

Alwi mengucapkan terima kasih kepada petugas Damkar Kembangan yang telah berhasil memotong cincin di jarinya.

"Terima kasih kepada petugas pemadam kebakaran Kembangan yang telah membantu saya membongkar cincinya semoga oemadam kebakaran semakin jaya," ucap Alwi.

Bukan hanya memadamkan api

Eko mengatakan, secara umum petugas Damkar memang bertugas memadamkan api saat terkadi kebakaran, namun belakangan ini tugas Damkar bukan sekedar untuk memadamkan api.

Masyarakat yang bingung saat terjadi permasalahan sering mengontak petugas Damkar, bahkan tidak jarang datang ke kantornya untuk meminta bantuan, seperti yang dialami Alwi.

Tidak sampai disitu petugas damkar juga kerap menerima bantuan ambil barang yang jatuh ke selokan, bantu hingga mengevakuasi hewan tersangkut di pohon.

"Dan petugas itu juga sudah cukup terampil untuk evakuasi itu. Bahkan sering juga dari pihak rumah sakit yang minta bantuan Damkar untuk evakuasi bila ada kejadian seperti ini," ucap Eko.

"Jadi kami intinya siap melakukan kegiatan yang memang bersentuhan langsung dengan masyarakat," tambah Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Evaluasi 'Study Tour', DPRD Kumpulkan Para Kepala Sekolah di Kota Depok

Evaluasi "Study Tour", DPRD Kumpulkan Para Kepala Sekolah di Kota Depok

Megapolitan
Sempat Dilaporkan Menghilang, Pria di Cakung Ditemukan Tewas di Kali Sodong Pulogadung

Sempat Dilaporkan Menghilang, Pria di Cakung Ditemukan Tewas di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Kaget Hendak Ditertibkan Dishub, Jukir Liar di Cengkareng Mengaku Ojek Online

Kaget Hendak Ditertibkan Dishub, Jukir Liar di Cengkareng Mengaku Ojek Online

Megapolitan
Dua Hari Berturut-turut Kawasan Tanjung Priok Macet Total, Pelabuhan Didesak Atasi Antrean Kontainer

Dua Hari Berturut-turut Kawasan Tanjung Priok Macet Total, Pelabuhan Didesak Atasi Antrean Kontainer

Megapolitan
Jukir Liar di Minimarket Dilarang, Matsuri: Nanti Anak dan Istri Saya Makan Apa?

Jukir Liar di Minimarket Dilarang, Matsuri: Nanti Anak dan Istri Saya Makan Apa?

Megapolitan
Tak Langsung Ditindak, Jukir Liar yang Terjaring Razia Sudinhub Jakut Diminta Buat Surat Pernyataan

Tak Langsung Ditindak, Jukir Liar yang Terjaring Razia Sudinhub Jakut Diminta Buat Surat Pernyataan

Megapolitan
Sudah 2 Hari Macet Total di Tanjung Priok, Kapal dan Antrean Kontainer Diduga Jadi Biang Kerok

Sudah 2 Hari Macet Total di Tanjung Priok, Kapal dan Antrean Kontainer Diduga Jadi Biang Kerok

Megapolitan
Kadishub DKI Bakal Menindak Pengendara Motor yang Melintasi Trotoar di Matraman

Kadishub DKI Bakal Menindak Pengendara Motor yang Melintasi Trotoar di Matraman

Megapolitan
Kadishub DKI: Jukir Liar Bisa Dipenjara dan Didenda hingga Rp 20 Juta

Kadishub DKI: Jukir Liar Bisa Dipenjara dan Didenda hingga Rp 20 Juta

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir Liar di Minimarket Tebet: Saya Cuma Cari Uang untuk Sarapan

Terjaring Razia, Jukir Liar di Minimarket Tebet: Saya Cuma Cari Uang untuk Sarapan

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir Liar di Tebet Hanya Bisa Pasrah Diminta Berhenti dari Pekerjaannya

Terjaring Razia, Jukir Liar di Tebet Hanya Bisa Pasrah Diminta Berhenti dari Pekerjaannya

Megapolitan
Profil R Kun Wardana Abyoto, Bakal Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Jalur Independen yang Punya IQ Tinggi

Profil R Kun Wardana Abyoto, Bakal Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Jalur Independen yang Punya IQ Tinggi

Megapolitan
Kadishub DKI: Jukir Liar yang Terjaring Razia Akan Diberi Pelatihan Kerja Sesuai Minatnya

Kadishub DKI: Jukir Liar yang Terjaring Razia Akan Diberi Pelatihan Kerja Sesuai Minatnya

Megapolitan
Dishub Jaksel Pastikan Razia Jukir Liar Akan Dilakukan Secara Humanis

Dishub Jaksel Pastikan Razia Jukir Liar Akan Dilakukan Secara Humanis

Megapolitan
Debat dengan Petugas Dishub, Jukir Liar: Saya Ada Organisasinya, Kepolisian dan Angkatan Darat!

Debat dengan Petugas Dishub, Jukir Liar: Saya Ada Organisasinya, Kepolisian dan Angkatan Darat!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com