Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Bermuatan Air Mineral Kemasan Ditabrak di Bahu Jalan Tol Slipi

Kompas.com - 02/12/2019, 09:31 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu unit truk bermuatan air mineral kemasan botol ditabrak oleh truk lain saat menepi di bahu jalan ruas tol Slipi arah Meruya, Jakarta Barat.

Pantuan Kompas.com di lokasi, pembatas jalan dari besi hingga pohon yang berada di sisi kiri ruas jalan tol tersebut hancur akibat dihantam truk.

Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali), Satwil Jakarta Barat Iptu Sudarmo mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada Senin (2/12/2019) pukul 05.00 WIB dini hari.

"Kalau kecelakaan lalu lintas sendiri sudah sejak jam 5 pagi tadi," ucap Sudarmo.

Akibat tabrakan tersebut, tumpahan botol plastik kemasan bertebaran ke jalan.

Hingga kini, para petugas PPSU, Sudin Kehutanan hingga Bina Marga terus berupaya memindahkan botol-botol yang berserakan.

Pohon yang tumbang ditabrak oleh truk pun juga langsung ditebang semua, mengingat lokasi kecelakaan berada persis disebelah jalur bus transJakarta.

Kondisi truk yang menabrak pun cukup parah. Bagian badan depan truk rusak parah, mulai dari bagian kaca hingga dashboard.

"Yang nabrak yang truk warna hijau. Kan jadi mobil truk merah merah berhenti di bahu ada gangguan lah, lalu yang hijau nyodok, kan nyenggol. Yang merah itu isinya angkut dus-dus botol kemasan plastik mobil ini dari timur nyalip atau kaget berhetin akhirnya nabrak," ujar Sudarmo.

Menurut Sudarmo, korban supir mengalami luka cukup serius dan langsung dibawa ke rumah sakit Pelni.

"Untuk korban itu supir truk merah, langsung dirawat di rumah sakit Pelni," terang Sudarmo.

Petugas pun berusaha mengevakuasi truk tersebut dari bahu jalan.

Akibat kecelakaan tersebut, kondisi jalan tol yang cukup ramai itu agak terganggu lantaran para pengendara harus mengantre karena ada evakuasi truk.

Selepas lokasi kecelakaan, baru lah kondisi tol kembali lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com