Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Damkar Dilema Imbau PKL Tanah Abang agar Tidak Jualan di Depan Kantornya

Kompas.com - 06/12/2019, 15:54 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Regu Pemadam Kebakaran Tanah Abang, Ahmad Yuliadi, mengaku kesulitan mengimbau pedagang kaki lima (PKL) untuk tidak berjualan di depan kantornya.

Mereka sudah berulang kali mengingatkan para PKL agar tidak jualan di depan Pos Damkar Tanah Abang, namun hal itu tak diindahkan.

“Kami juga serba salah mau nertibkan, bukan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) kami. Sering kami bilang jangan di situ dagang, tetap dagang lagi," ujar Ahmad di Kantor Pos Damkar Tanah Abang, Jumat (6/12/2019).

"Makanya mobil kami majukan supaya mereka (pedagang) tidak masuk ke wilayah area kantor kami, jadi di trotoar saja,” imbuhnya.

Baca juga: Jualan di Depan Kantor Damkar, PKL Tanah Abang Halangi Mobil Pemadam

Meskipun para PKL yang berjualan di depan Pos Damkar Tanah Abang menghalangi mobil Damkar, Ahmad mengatakan, keberadaan PKL tersebut tak pernah menganggu Damkar saat hendak melakukan tugasnya.

Sebab setiap ada peristiwa, para PKL yang jualan depan Pos Damkar Tanah Abang itu langsung inisiatif membereskan dagangan mereka.

“Tidak terlalu ganggu sih, kalau ada panggilan kebakaran mereka langsung membereskan barangnya,” ucap Ahmad.

Bahkan, ia menilai para PKL ini membantu mengarahkan mobil damkar yang hendak mengejar peristiwa.

Baca juga: PKL Jualan di Depan Pos Damkar Tanah Abang, Kasudin Damkar: Sudah Capek Minta Mereka Pergi

“Mereka membantu kelancaran kami juga. Mereka yang bantu kadang-kadang. Kami kan anggota naik mobil semua, terus depan macet, tapi ketika ada mereka, mereka bantu kami supaya mobil kami bisa melintas,” ujar Ahmad.

Sebelumnya, beredar foto pedagang kaki lima (PKL) Tanah Abang yang berjualan di atas guiding block dan menghalangi mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang terparkir di Pos Damkar Tanah Abang.

Hal itu juga diinformasikan melalui kiriman akun Instagram @Jadetabek.info pada Rabu (4/12/2019).

Baca juga: Setelah Viral di Medsos, PKL yang Halangi Mobil Damkar di Tanah Abang Ditertibkan

Setelah ramai diperbincangkan, PKL Tanah Abang yang jualan di depan Pos Damkar Tanah Abang telah ditertibkan pada Jumat (6/12/2019) pagi tadi.

Pantauan Kompas.com pada siang ini, tidak ada lagi PKL yang jualan di depan Pos Damkar Tanah Abang. Dua mobil damkar pun tampak terparkir di halaman Pos Damkar Tanah Abang tanpa terhalang para PKL.

Hanya ada sejumlah PKL yang berjualan di sepanjang trotoar Tanah Abang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com