Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

800 Personel Gabungan Bersihkan Kampung Pulo Pasca Banjir

Kompas.com - 05/01/2020, 13:49 WIB
Dean Pahrevi,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 800 personel gabungan membersihkan lumpur dan sampah pasca banjir di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2020).

Giat membersihkan kawasan Kampung Pulo oleh personel gabungan yang terdiri berbagai petugas instansi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, TNI, dan Polri itu dipimpin langsung Wakil Wali Kota Jakarta Timur Uus Kuswanto.

Uus mengatakan, hari ini personel gabungan diinstruksikan untuk membersihkan Kampung Pulo dari pagi hingga sore hari.

Baca juga: Cerita Ary Warga Kampung Pulo: Awalnya Tak Pernah Mengungsi, Kini Nekat Terobos Banjir 2020 Demi Istri

Giat difokuskan pada pengangkutan sampah dan lumpur di jalanan dan rumah warga.

"Ada 800 personil gabungan yang melaksanakan kerja bakti pada hari ini, fokusnya yaitu mengangkut sisa sampah dan puing-puing sisa banjir dan membersihkan endapan lumpur tebal di lingkungan warga," kata Uus di lokasi, Minggu.

Adapun selain di Kampung Pulo, hari ini giat kerja bakti massal jajaran Pemprov DKI Jakarta juga dilakukan di 31 titik lokasi banjir di Jakarta Timur.

Uus berharap kawasan lokasi banjir di Jakarta Timur bisa segera bersih sehingga warga bisa beraktifitas normal kembali.

Baca juga: Viral Video Banjir Bandang di Cipanas, Puncak Bogor, BNPB Sebut Hoaks

Dia juga menghimbau kepada jajarannya agar terus bersinergi dengan masyarakat dan berkoordinasi dengan baik terkait antisipasi potensi banjir saat hujan deras kembali mengguyur. Hal itu termasuk ketika Sungai Ciliwung kembali meluap.

"Kepada seluruh warga Jakarta Timur untuk tetap waspada dan siaga terutama warga yang berada di dataran rendah dan yang berada di pinggir kali. Karena menurut info dari BMKG curah hujan masih cukup tinggi di wilayah DKI Jakarta, untuk itu warga diwajibkan untuk secara bersama-sama berkoordinasi secara cepat jika terjadi bencana banjir," ujar Uus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com