Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Orang Terluka dalam Tabrakan Beruntun di Antasari

Kompas.com - 12/01/2020, 20:14 WIB
Jessi Carina

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian mengatakan tidak ada korban jiwa dalam tabrakan beruntun di Antasari, Jakarta Selatan.

Namun tiga orang dilaporkan terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

"Korban luka ada 3 orang," kata Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar dalam keterangan tertulis, Minggu.

Kecelakaan tersebut melibatkan lima mobil dan satu motor. Adapun korban luka dalam peristiwa tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pengendara sepeda motor berinisial HD (39) mengalami luka pada tangan dan dada sesak hingga dilarikan ke RS Fatmawati.

2. Pengemudi Toyota Avanza, menderita luka pada kaki kanan hingga tidak bisa di tekuk.

3. RHWS pengemudi Toyota Altis mengalami memar pada dahi.

Pengemudi Toyota Avanza dan RHWS dirawat di RS Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Baca juga: Polisi Sebut Tabrakan Beruntun di Antasari karena Pengemudi Kurang Konsentrasi

Tabrakan beruntun itu diduga dipicu pengemudi kendaraan sedan Toyota Corrola Altis yang berinisial RWHS yang masih berstatus seorang pelajar.

Kecelakaan itu bermula saat mobil Toyota Altis bernomor polisi B 1950 TBA yang dikemudikan oleh RWHS melaju dari arah utara ke selatan.

Mobil itu kemudian menabrak mobil di depannya hingga kecelakaan beruntun tidak bisa dihindarkan.

"Karena kurang hati-hati dan konsentrasi sehingga menabrak Kendaraan Toyota Avansa yang melaju searah di depannya," kata Fahri.

Usai menabrak mobil Toyota Altis terus melaju hingga mendorong mobil Avanza di depannya hingga menabrak sebuah sepeda motor Yamaha R15.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Antasari, Tidak Ada Korban Jiwa

Untuk menghindari tabrakan lebih parah dengan sepeda motor itu, pengemudi Avanza itu banting stir ke kanan dan akhirnya naik ke atas pembatas jalan.

"Kendaraan Toyota Avanza membuang ke kanan naik ke pembatas tengah dan secara bersamaan itu ditabrak oleh kendaraan dari arah Selatan Ke Utara," sambungnya

Meski demikian Toyota Altis itu terus mendorong kendaraan sepeda motor itu dan menabrak Suzuki Ertiga dan menabrak lagi sebuah Mitsubishi Pajero yang berada di depannya.

Seluruh kendaraan yang terlibat tabrakan itu dan RWHS selaku pengendara Toyota Altis kini diamankan oleh pihak kepolisian untuk diperiksa.

Kasus ini kini masih ditangani oleh Satlantas Polres Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com