TANGERANG, KOMPAS.com - Meskipun jalan ambles sudah mulai dibuka untuk uji coba, akan tetapi rekayasa arus lalu lintas dk Kilometer 22 Jalan Daan Mogot masih berlaku.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar mengatakan pemberlakuan rekayasa arus lalu lintas tersebut akan diterapkan selama proses perbaikan jalan ambles masih berlangsung.
"Pengalihan arus sampai semuanya selesai," kata dia saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (14/1/2020).
Wahyudi menjelaskan, saat ini jalan ambles yang sudah diuruk dibuka untuk tahap uji coba.
Meski demikian, kata dia, penutupan jalan tetap dilakukan untuk tahap perbaikan selanjutnya di lajur bagian utara.
"Karena satu dibuka, satu lagi ditutup untuk perbaikan," kata dia.
Baca juga: Diuji Coba, Jalan Daan Mogot yang Ambles Lancar Dilewati Pengendara
Adapun jalur alternatif rekayasa arus lalu lintas di sekitar jalan ambles masih sama seperti kemarin, Senin (13/1/2020).
Bagi masyarakat yang ingin ke Kota Tangerang lewat Jl. Daan Mogot bisa memanfatkan jalur alternatif yang telah dibuat oleh Dinas Perhubungan yaitu Jl. Lio Baru, Jl. Agus Salim dan Jl. Suprapto.
Sebelumnya, Jalan Daan Mogot Kilometer 22 yang ambles kini dilakukan uji coba untuk dilewati pengendara kendaraan bermotor.
Baca juga: PUPR dan PDAM TKR Saling Tuding Jadi Penyebab Jalan Daan Mogot Ambles
Jalan amblas yang sudah ditimbun material tersebut juga dilapisi pelat besi untuk melapisi jalan yang belum diaspal.
"Sudah 50 persenan, mau coba dulu karena setelah ini mau ada tahap-tahap berikutnya," ujar Pejabat Pembuat Komitmen Kementrian PUPR Euis Rahayu, Selasa (14/1/2020).
Tahap uji coba tersebut, lanjut dia, untik memastikan ketahanan tanah dari tekanan yang akan melintas di atasnya. Apakah tanah tersebut sudah stabil, atau masih ada penurunan.
"Kalau tanahnya enggak turun maka mau kita keruk untuk dilapisi lagi," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.