Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Radioaktif di Tangsel, Evakuasi 8.600 Liter Tanah hingga Serpihan Sebesar Kelingking

Kompas.com - 17/02/2020, 07:56 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Proses evakuasi matiral yang terpapar radiasi dari zat radioaktif Cs 137 di Perumahan Batan Indah Tangerang Selatan berjalan pada Minggu (16/2/2020).

Diketahui, paparan radiasi zat radioaktif itu bisa mencemari tanah dan tumbuhan di sekitarnya hingga radius 10 meter.

Berikut fakta terbaru proses pembersihan zat radioaktif Cs 137 di perumahan Batan Indah Tangerang Selatan.

Baca juga: Zat Radioaktif Diduga Limbah Industri, Pemkot Tangsel Bantah Kecolongan

Evakuasi 8.600 liter tanah

Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) mengangkut 8.600 liter tanah di lokasi ditemukannya zat radioaktif Cs 137 di Perumahan Batan Indah, Tangerang Selatan.

Kepala Humas Batan, Heru Umbara mengatakan, dalam pembersihan sebelumnya sudah ada 52 drum dengan volume 100 liter per drum yang diangkut.

Sedangkan pada Minggu, ada 34 liter drum tanah terkontaminasi yang angkut dari lokasi.

"Jadi posisi saat ini ada 27 drum yang sudah dibawa ke PLTR (Pusat Teknologi Limbah Radioaktif) ditambah tujuh drum yang sekarang lagi diangkat," kata Heru saat ditemui Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Warga Batan Indah Sebut Lokasi Temuan Zat Radioaktif Biasa Digunakan untuk Buang Sampah

Heru mengatakan, tanah yang dibersihkan sudah memasuki kedalaman 30 sentimeter.

Dihentikan karena hujan

Proses pembersihan tanah di lokasi zat radioaktif Cs 137 Perumahan Batan Indah dihentikan karena hujan.

Heru mengatakan, penghentian sementara tersebut untuk mencegah adanya cross contamination atau kontaminasi silang karena terjadinya hujan.

"Dengan kondisi hujan seperti ini, yang ada malah cross kontaminasi," kata Heru.

Heru menjelaskan, yang dimaksud kontaminasi silang adalah kemungkinan menyebarnya radioaktif tercecer karena injakan kaki petugas yang terkena lumpur dan menempel.

"Jadi malah mengganggu (proses pembersihan)," kata dia.

Baca juga: Limbah Radioaktif Ditemukan di Kawasan Perumahan, Bapeten Kecolongan?

Sebesar jari kelingking

Kepala Biro Humas Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) Indra Gunawan mengatakan, zat radioaktif Cs 137 di Perumahan Batan Indah Tangerang Selatan hanya sebesar ruas jari kelingking.

"Barangnya seperti segmen sekitar segini (seruas jari kelingking)," kata dia sambil menunjukkan kelingkingnya kepada Kompas.com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Megapolitan
Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com