Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi UI Dilecehkan di Lingkungan Kampus, Ini Respons Rektor Ari Kuncoro

Kompas.com - 29/02/2020, 12:29 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber

DEPOK, KOMPAS.com - Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof Ari Kuncoro mengatakan, kasus pelecehan yang dialami seorang mahasiswi UI kini sudah ditangani oleh pihak berwenang.

"Kapolres (Metro Depok) sudah datang, sudah ada crisis center dan akan diproses pelakunya," papar Ari saat dihubungi wartawan, Jumat (28/2/2020), seperti dikutip Warta Kota.

Terpenting, kata Ari, para pria yang diduga sebagai pelaku pelecehan dapat menyadari bahwa tindakannya tersebut salah.

Gerombolan pria ini diduga peserta kursus di Pusat Studi Jepang UI yang baru saja kelar kursus, kemudian bertemu dengan sang mahasiswi.

Baca juga: Kronologi Pelecehan Seksual Mahasiswi UI di Lingkungan Kampus

Perihal korban yang mempersoalkan pihak keamanan kampus yang terkesan menyalahkannya, Ari membantah hal tersebut.

"Mahasiswi itu juga mengapresiasi soal pengamanan," katanya.

Ari mengatakan, untuk mencegah hal serupa terulang, pihaknya akan meningkatkan keamanan, seperti menyiapkan patroli petugas keamanan di sekitar kampus.

"Termasuk akan ada penambahan penerangan di semua tempat, kami juga rencanakan akan ada Safe Walk," kata Ari.

Safe Walk yang dimaksud Ari adalah penempatan petugas untuk mengawal mahasiswa yang merasa membutuhkan pengawalan.

Nantinya, mahasiswa dapat menghubungi bagian Safe Walk untuk dikawal bila melintasi lokasi yang sepi di kawasan kampus.

"Jadi, nanti bisa mendaftar untuk mendapat pengawalan saat malam. Ya nantinya mungkin akan kami pasang CCTV juga," tutur Ari.

Kronologi

Seorang mahasiswi UI sebelumnya mengalami pelecehan seksual di kampusnya sendiri, Rabu (26/2/2020) sore.

Insiden tersebut terjadi ketika ia baru saja pulang kuliah. Ia tengah berjalan kaki di trotoar antara FISIP dan Pusat Studi Jepang (PSJ) FIB UI, ketika 5-6 laki-laki yang diperkirakan berusia di atas 30 tahun mengikutinya.

"Saya baru keluar dari FIB. Saya keluar dari gerbang masuk mobil. Sampai di dekat persimpangan dengan gerbang PSJ, ada gerombolan orang yang baru keluar dari PSJ juga dan mereka jalan di sekitar saya," tutur mahasiswi yang enggan disebutkan identitasnya itu.

Baca juga: Mahasiswi UI Korban Pelecehan Seksual di Kampusnya Berani Bicara meski Dihantui Trauma

Ia berjalan kaki sembari memperhatikan ponsel. Awalnya, ia sama sekali tak menghiraukan pembicaraan gerombolan laki-laki itu.

Namun, lama-lama, pembicaraan gerombolan lelaki itu terdengar juga karena begitu ramai.

"Mereka awalnya ngomong, 'Besok jangan lupa pakai baju, ya. Bawa baju ganti. Sempak juga jangan lupa dibawa'," kata korban.

"'Bra gimana bra? Bra juga jangan lupa dibawa ya, ha-ha-ha'," lanjut korban menirukan percakapan gerombolan lelaki itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com