Sebelumnya diberitakan, Bupati Bogor Ade Yasin mengumumkan bahwa ada tiga orang yang positif terjangkit Corona Virus Desease (Covid-19) di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pengumuman itu mengonfirmasi bertambahnya jumlah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) dan positif virus corona.
Kabar itu juga sekaligus mengejutkan warga di Kabupaten Bogor setelah satu dari tiga orang tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Ade merinci, dua orang ini adalah ibu dan anak, positif terkena virus corona.
Sang anak berusia 35 tahun, sementara si ibu 67 tahun.
Keduanya ber-KTP Jakarta dan tinggal di Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pasien tersebut dilaporkan positif corona dan meninggal dunia di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur.
Perempuan yang bekerja sebagai karyawan swasta ini terpapar dari anaknya yang disebut-sebut pernah berdansa dengan warga Kota Depok, WNI yang awal terdeteksi positif corona.
Sedangkan, satu kasus positif lainnya merupakan warga Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Warga Cibinong ini seorang laki-laki berusia 27 tahun berprofesi sebagai pramugara.
Baca juga: 17 Hotel di Kota Bogor Berhenti Operasi untuk Sementara
Ia terdeteksi terjangkit virus corona karena memiliki riwayat ke luar negeri.
Ade menyebut, berdasarkan hasil tracing pasien pernah melakukan penerbangan ke Singapura.
"Memang yang positif ini kebanyakan berurusannya di Jakarta, kerja di Jakarta, KTP Jakarta, sehingga tidak terpantau oleh kami karena cuman tinggal (punya rumah) di sini," ujar Ade, Kamis (19/3/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.