Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan di Jakarta Turun 10 Persen Saat Kerja dari Rumah Diterapkan

Kompas.com - 27/03/2020, 11:42 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat jumlah kecelakaan lalu lintas menurun 10 persen sejak diberlakukan kerja dari rumah (work from home/WFH) pada 15-21 Maret dibandingkan sepekan sebelumnya.

"Jumlah laka (kecelakaan) sepekan sejak diberlakukan WFH menurun dibanding sepekan sebelumnya pada 8-14 Maret dari 126 menjadi 113 kejadian," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (27/3/2020).

Penurunan angka kecelakaan lalu lintas disebabkan jumlah kendaraan yang melintas pada sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta berkurang secara signifikan sebesar 25 persen sejak diberlakukan kerja dari rumah.

Baca juga: Mobil Dinas Sekretaris Kota Jakarta Utara Kecelakaan di Tol, Sopir Luka Ringan

Sambodo menyebutkan, volume kendaraan di jalur protokol Jalan Sudirman-Jalan MH Thamrin menurun hingga 25 persen sejak diberlakukan kerja dari rumah sejak 15-21 Maret dibanding periode sama sebelumnya.

Volume kendaraan di Jalan Sudirman-Jalan Thamrin dari arah selatan ke utara (Sarinah-Ratu Plaza) sejak 15-21 Maret sebanyak 289.734 unit atau menurun 25,3 persen dibanding periode 8-14 Maret yang mencapai 387.935 unit.

Sedangkan, volume kendaraan dari arah utara ke selatan (Ratu Plaza-Sarinah) periode 15-21 Maret sebanyak 138.568 unit menurun 24,7 persen dibanding 8-14 Maret yang mencapai 184.119 unit.

Total volume kendaraan pada 15-21 Maret dari arah selatan ke utara atau sebaliknya 428.302 unit, sedangkan periode 8-14 Maret di jalur yang sama mencapai 572.052 unit.

"Jakarta lengang, terjadi penurunan yang signifikan di ruas jalan protokol," ujar Sambodo.

Data Ditlantas Polda Metro Jaya juga menunjukkan jumlah kendaraan yang melintasi Jalan Tol Dalam Kota hingga Tol Soedyatmo mengalami penurunan hingga 56 persen pada Minggu (22/3) dibandingkan periode Minggu (15/3) sebelumnya.

"Adanya penurunan volume kendaraan harian pada hari Minggu yang melintasi Tol Dalam Kota-Tol Soedyatmo antara 45,9 persen hingga 56,5 persen," ujar Sambodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com