JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria tergeletak di sebuah taman, Jalan Dr. Sumarno, Cakung, Jakarta Timur, tepatnya di depan Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Senin (30/3/2020).
Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @info.forwatim, pria yang memakai baju putih dan celana panjang itu tergeletak dan masih sadar.
Tak ada satu pun warga sekitar yang berani mendekati pria tersebut karena dikhawatirkan pria itu terinfeksi Covid-19.
"Tadi dicek suhu tubuhnya 41 derajat oleh petugas kesehatan," kata perekam video tersebut.
Baca juga: Suaranya Bergetar Sebut 283 Warga Dimakamkan, Anies: Itu Warga Kita yang Bulan Lalu Sehat
Beberapa saat kemudian, petugas kesehatan dari salah satu rumah sakit datang ke lokasi menggunakan ambulans.
Dengan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD), dua orang petugas membawa pria itu masuk ke dalam ambulans.
Adapun kejadian itu dibenarkan Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur Indra Setiawan. Namun, dia tidak mengetahui secara pasti apakah pria itu terinfeksi Covid-19 atau tidak.
Baca juga: Anies Minta Pusat Terapkan Karantina Wilayah di Jakarta, dengan Syarat...
"Tidak semua yang dilayani dengan APD lengkap adalah corona. APD lengkap dilakukan sebagai upaya proteksi diri untuk petugas," kata Indra saat dikonfirmasi, Senin.
Indra menambahkan, pria itu telah dibawa ke RSUD Budhi Asih untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
"Saat ini pasien sudah berada di UGD RSUD Budhi Asih. Terkait kondisinya, pihak RS yang lebih berkapasitas untuk menjawab," ujar Indra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.