Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyemprotan Disinfektan Dilakukan Serentak di Jakarta, Bekasi, dan Depok, Ini Titik Lokasinya

Kompas.com - 31/03/2020, 15:52 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polda Metro Jaya bersama TNI, Pemprov DKI, dan jajaran Pemkot Bekasi serta Depok melakukan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan secara massal di beberapa ruas jalan, hari ini.

Kegiatan penyemprotan disinfektan juga dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia sesuai instruksi Kapolri yang tertuang dalam surat telegram bernomor ST/1008/III/KES.7./2020 tertanggal 27 Maret 2020.

Surat telegram itu ditandatangani Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono atas nama Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis.

Baca juga: Polres Jakarta Utara Pakai Water Cannon Untuk Semprot Cairan Disinfektan di Jalanan

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, kegiatan penyemprotan itu bertujuan untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Hari ini kami bersama TNI dan jajaran Pemda melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan secara massal untuk mencegah (penyebaran) virus corona," kata Yusri dalam keterangan tertulis, Selasa (31/3/2020).

Berikut titik-titim penyemprotan cairan disinfektan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

1. Jakarta Pusat

Penyemprotan disinfektan melibatkan 35 personel gabungan TNI dan Polri. Titik-titik penyemprotan adalah Mako Polres Jakarta Pusat lalu belok kanan menuju Pasar Gembron, sepanjang pinggir kali sampai Pasar Malam Jiung, Jalan Raya Galur, Underpass Senen, Bundaran Pasar Senen Blok 3, Jalan Kramat Bundar, dan Pasar Tanah Abang.

2. Jakarta Selatan

Kegiatan penyemprotan melibatkan 30 personel gabungan TNI, Polri, dan Pemprov DKI. Titik penyemprotan adalah Jalan Mampang Raya, Kemang Raya, Jalan Kapten Tendean, dan Jalan Bangka.

Baca juga: Cegah Covid-19, Puluhan Titik Jalan di Jakarta Timur Disemprotkan Disinfektan

3. Kota Bekasi

Kegiatan penyemprotan yang melibatkan 35 personel gabungan dilakukan di Kantor Wali Kota Bekasi dan Jalan Ahmad Yani.

4. Kabupaten Bekasi

Kegiatan penyemprotan melibatkan 140 personel gabungan dilakukan di jalur pantura perbatasan Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi, Pasar Warung Bongkok, Cikarang Barat sampai U-turn Sinyar Lembah Abang, U-turn Sinyar Lembah Abang sampai perbatasan Kabupaten Karawang.

5. Kota Depok

Kegiatan penyemprotan melibatkan 70 personel gabungan dilakukan di Jalan Raya Margonda, Stasiun Depok Baru, Terminal Terpadu Depik, Jalan Rahman Hakim, Jalan Nusantara, Perumahan Depok Raya, Jalan Dewi Sartika, dan Jalan Raya Margonda.

6. Wilayah Polres Bandara Soekarno Hatta

Kegiatan penyemprotan yang melibatkan 115 personel gabungan dilakukan di kantor GMF dan GSO, kantor ACS, Terminal 1, 2, dan 3 Bandara Soetta, dan sejumlah gedung perkantoran.

7. Kepulauan Seribu

Kegiatan penyemprotan melibatkan 45 personel gabungan dilakukan di Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Lancang, Pulau Pari, Pulang Panggang, Pulau Kelapa, dan Pulau Harapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com