Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, TPU Karet Bivak Tanah Abang Masih Sepi Peziarah

Kompas.com - 20/04/2020, 13:26 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum terjadi peningkatan jumlah peziaran di sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) di Jakarta menjelang Ramadhan tahun ini. TPU Karet Bivak, Tanah Abang, misalnya, sampai saat ini belum terjadi kepadatan peziarah.

“Seminggu sebelum puasa kan biasanya ahli waris banyak yang berziarah, tahun ini alhamdulillah, sampai hari ini dan kemarin saya monitor dari dua tiga hari yang lalu sangat menurun sekali kunjungan,” ujar Kepala TPU Karet Bivak Saiman, Senin (20/4/2020).

Menurut dia, ini terjadi karena masyarakat banyak yang mengurangi kegiatan di luar rumah saat pandemi Covid-19 dan diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta sejak Jumat (10/4/2020).

Baca juga: Dompet Dhuafa Hadirkan Bilik Sterilisasi di TPU Pondok Ranggon dan Cek Kesehatan 160 Penggali Kubur

Meski begitu, Saiman berujar, tetap ada masyarakat yang berziarah di TPU Karet Bivak, begitu pun dengan aktivitas pelayanan pemakaman yang tetap harus berjalan selama PSBB di Jakarta berlaku sampai 23 April 2020.

“Kalaupun ada pengujung paling belasan orang, dalam artian itu bisa dihitung jari lah. Jadi memang tidak zero sama sekali yang ziarah,” ungkapnya.

Saiman menambahkan, para petugas di TPU Karet Bivak juga memberikan imbauan kepada para peziarah di TPU Bivak karet untuk tidak berkerumun dan tidak berlama-lama berada di area pemakaman.

“Ya paling kami akan imbau maksimal itu hanya dua orang misalnya. Itu pun kita batasi kunjungannya jangan terlalu lama, ya 10 sampai 15 menit mereka sudah harus meninggalkan area TPU. Jangan sampai nanti memancing kerumunan yang lain,” kata Saiman.

Baca juga: TPU Ini Menawarkan Pemakaman bagi Jenazah Korban Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com