Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Dirusak Setelah Laporkan Shalat Tarawih, Aselih: Anak Tak Ingin Saya Kena Corona

Kompas.com - 27/04/2020, 19:45 WIB
Sabrina Asril

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kediaman Aselih Asmawi (62) menjadi sasaran amuk sekelompok remaja di lingkungan rumahnya, di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.

Rumah Aselih diamuk setelah anaknya melaporkan lewat Twitter soal shalat tarawih yang masih dilaksanakan di Masjid Al-Wastiyah.

Di dalam unggahannya, sanga nak meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menindak kegiatan salat Tarawih yang digelar saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Aselih mengaku memang ikut dalam shalat tarawih di masjid dekat rumahnya itu. Meski demikian, dia juga memaklumi tindakan sang anak.

"Saya enggak menyalahkan anak saya, karena sebelumnya dia sudah minta agar saya enggak shalat di Masjid dulu. Karena takut kena Corona, apalagi saya sudah tua," kata Aselih di Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (27/4/2020).

Baca juga: Kronologi Penyerangan Rumah Warga di Pulogadung yang Laporkan Kegiatan Shalat Tarawih ke Anies

Sebagai warga DKI, Aselih sadar keputusan warga menggelar tarawih berjemaah bertentangan dengan PSBB yang berlaku.

Dia juga mengerti betul lansia sepertinya lebih rentan terjangkit Covid-19 karena daya tahan tubuh sudah menurun digerogoti umur.

"Susah juga, sudah dibilang (diminta tidak shalat tarawih). Tapi kesepakatan warga kalau Tarawih pada sehat enggak nih, akhirnya tarawih tapi tetap jaga jarak," ujarnya.

Aselih menuturkan tarawih yang digelar warga Kelurahan Jati di Masjid Al'Wastiyah sudah menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Baca juga: Pemprov DKI Sayangkan Penyerangan Rumah Warga yang Laporkan Tarawih di Pulogadung

Menurut dia, hanya ada tiga saf dalam shalat tarawih di Masjid Al'Wastiyah, warga yang sakit pun tak diperkenankan mengikuti kegiatan.

"Sekitar 100 orang lah yang ikut, tiga saf itu. Tapi yang boleh ikut yang sehat saja, kalau sakit enggak boleh. Cuma namanya anak tetap khawatir kan," tuturnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com