Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Percobaan Perampokan di Depok, Satpam Terluka demi Pertahankan Gerbang hingga Aksi Berani Warga

Kompas.com - 09/05/2020, 07:16 WIB
Vitorio Mantalean,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Komplotan perampok menyatroni Perumahan Rini Jaya di Kampung Utan, Cipayung, Depok, Jawa Barat, pada Jumat (8/5/2020) dini hari.

Komplotan yang terdiri dari 5 perampok ini menunggangi 3 sepeda motor selepas sahur.

Upaya percobaan perampokan ini dilakukan sekitar waktu sahur dan kondisi perumahan sedang sepi.

Baca juga: Aksi Heroik Satpam di Depok, Pertahankan Gerbang Perumahan dari Perampokan hingga Terluka

“Pelaku sekitar 5 orang, 2 jaga motor, 3 orang lagi eksekusi (satpam di) pos sekuriti," ujar Rully, perwakilan warga di perumahan tersebut, kepada wartawan, Jumat siang.

Aksi heroik satpam

Percobaan perampokan itu dilakukan dengan mula-mula melumpuhkan Alih, satpam di pos yang saat itu menjaga gerbang.

Abdul Rohim, rekan sesama satpam, menceritakan kronologi penyerangan komplotan itu terhadap Alih.

Kala itu, gerbang perumahan dikunci sehingga perampok tak bisa masuk ke dalam. Tiga perampok berperan sebagai eksekutor melumpuhkan Alih.

"Kan habis pulang sahur, tiba-tiba orang ketuk-ketuk kaca (pos satpam)," ujar Rohim kepada wartawan, Jumat siang, menirukan kisah yang dituturkan Alih.

"Tahu-tahunya pas pintu dibuka, langsung dibekap oleh tiga orang (perampok)," imbuh dia.

Rohim menerangkan, saat dibekap, Alih dipaksa menyerahkan kunci gerbang kepada komplotan perampok itu.

Baca juga: Kabur Usai Bacok Satpam, Komplotan Perampok di Kampung Utan Depok Tembak Warga

"Pak Alih menyelamatkan kunci, takutnya kalau dikasih, malah khawatirnya mobil warga terbawa (dirampok)," jelas dia.

"Ini kalau rumah di sini, hampir 50 persen mayoritas ada mobil semua," tambah Rohim.

Akibat insiden ini, Alih menjerit minta tolong. Panik, tiga perampok tadi mengayunkan senjata tajam ke kepala Alih hingga ia terluka parah.

Tembak warga luar perumahan

Saimin mendengar jeritan minta tolong Alih. Ia sendiri merupakan warga luar Perumahan Rini Jaya.

Mendengar itu, ia keluar dan berinisiatif mau menjegal 5 orang perampok bersepeda motor yang hendak melarikan diri itu.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com