Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Pamulang Gelar Rapid Test Covid-19, Periksa 76 Polisi

Kompas.com - 11/05/2020, 12:49 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polsek Pamulang, Tangerang Selatan, menggelar rapid test terhadap 76 anggotanya guna mencegah penularan penyakit covid-19 akibat virus SARS-CoV-2.

Rapid test tersebut dilakukan di Polsek Pamulang Tangerang Selatan, Senin (11/5/2020).

Kapolsek Pamulang Kompol Supiyanto mengatakan, rapid test dilakukan dengan kerja sama satuan gugus tugas lingkup Puskesmas Benda Baru, Pamulang, Tangerang Selatan.

"Kita adakan rapid test untuk anggota karena kita sadar mereka ini bertugas di lapangan. Jangan sampai tertular virus. Maka kita lakukan ini (rapid test)," kata Supiyanto kepada Kompas.com, Senin.

Baca juga: KAI Operasikan KA Luar Biasa mulai Selasa Besok, Ini Rute dan Tarifnya

Supiyanto menjelaskan, hasil rapid test akan diumumkan oleh petugas puskesmas melalui pesan singkat.

"Tentunya kita tunggu hasilnya. Semoga anggota saya sehat semua. Jika ada yang positif tentu bukan peran saya, tapi puskesmas. Mungkin akan diisolasi," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Benda Baru, Endang Kurniawan mengatakan, pengumuman hasil rapid test dilakukan melalui pesan singkat.

Baca juga: 4.958 Pasien Positif Covid-19 di Jakarta, Ini 25 Kelurahan dengan Kasus Terbanyak

"Tidak umunkan secara langsung karena rahasia. Jadi hanya kita yang tahu aja, nanti kita panggil tindak lanjut seperti apa," kata Endang.

Jika ada anggota yang terindikasi positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test, kata Endang, yang bersangkutan akan dilakukan test swab untuk memastikan.

Petugas akan menyarankan karantina mandiri atau di rumah lawan covid-19 kawasan Ciater, Serpong, Tangerang Selatan.

"Jika seandai ada yang positif kita bawa ke rumah lawan covid dan cek swab. Nanti setelah test ada surat keterangan bahwa setelah diperiksa," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com