Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Kembangan Tangkap Satu dari Dua Pengedar Sabu Seberat 2,4 Kilogram

Kompas.com - 11/05/2020, 16:50 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Satreskrim Polsek Kembangan menangkap satu dari dua pengedar narkoba jenis sabu dengan total berat 2,4 kilogram.

Pengungkapan kasus ini dilakukan pada Minggu (3/5/2020) lalu.

Penangkapan terjadi di dua tempat, yakni sebuah rumah di Jalan Percetakan Negara, Johar Baru, Jakarta Pusat dan rumah kontrakan di Jalan Murdai I, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Awalnya, polisi menangkap pelaku berinisial MY di jalan Percetakan Negara sekitar pukul 13.30 WIB.

Baca juga: Petugas Gabungan PSBB Bekasi Tangkap Pembawa Sabu

Dari MY, ditemukan sabu seberat 1 ons.

Di hari yang sama, pukul 23.00 WIB, polisi menggeledah rumah kontrakan MY di Jalan Murdai I, Cempaka Putih dan menemukan 2,3 kilogram sabu.

"Pada tanggal 3 Mei 2020 yang lalu ini dari hasil pengembangan berhasil mengamankan pelaku inisialnya MY," ucap Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam jumpa pers melalui live streaming Instagram @Polres_Jakbar, Senin (11/5/2020).

Sabu itu dikemas dalam plastik dan rencananya siap diedarkan ke sejumlah tempat.

Namun, pihak polisi berhasil menggagalkan dan menangkap satu pelaku.

Sementara satu pelaku lainnya sudah diketahui identitasnya dan kini masih dalam pengejaran.

"Kedua inisial DPO ini inisialnya P. Kami masih lakukan pengejaran. Jadi tersangka ada dua yang satu MY dan P masih DPO. Barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku itu sekitar 2,4 kilogram sabu," ucap Yusri.

Kini pelaku sudah dibawa dan ditahan di Polres Metro Jakbar. Ia terancam hukuman penjara paling lama 20 tahun.

"Pasal yang kami persangkakan itu di Pasal 114 kemudian sub pasal 112 jo pasal 132 di UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Ancamannya paling singkat sekitar 6 tahun paling lama 20 tahun penjara atau denda Rp 20 miliar," ucap Yusri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com