JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan saat ini hanya 30 hingga 35 persen kapasitas rumah sakit di DKI Jakarta yang terpakai untuk perawatan pasien Covid-19.
Anies berujar, ada 67 rumah sakit yang khusus digunakan menangani Covid-19. Lebih dari 3.500 tempat tidur dan lebih dari 500 ruang ICU disiapkan.
Hal ini dipaparkan Anies dalam acara Gebyar Dzikir dan Doa untuk Keberkahan Jakarta seperti diunggah Akun Youtube Ketua MUI DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Klaim Positivity Rate Covid-19 di Jakarta 3,8 Persen dalam 2 Hari Terakhir
"Itu semua adalah benteng pertahanan kita yang alhamdulillah hari ini dan hari-hari kemarin tidak pernah terpakai secara optimal. Paling saat ini hanya sekitar 30-35 persen. Artinya, kita kerja makin terasa dampaknya," ucap Anies, Kamis (25/6/2020) malam.
Ia pun meminta masyarakat mendoakan tenaga kesehatan yang bekerja untuk menangani Covid-19.
"Doakan mereka sehat, doakan mereka semua bisa kembali bersama keluarga sebagaimana keluarga-keluarga lain di Jakarta," kata dia.
Baca juga: 2.000 Petugas yang Diterjunkan Anies Bakal Awasi PSBB di Terminal hingga Pasar Tradisional
Sementara itu, Anies mengklaim bahwa penanganan Covid-19 di DKI setara dengan kota-kota maju.
"Apa yang dikerjakan di Jakarta hari ini, alhamdulillah kita setara dengan tempat-tempat, kota-kota yang disebut sebagai kota maju dalam penanganan wabah ini," tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.