Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekaman CCTV Ungkap Detik-detik Perempuan Lompat dari Teras Hotel di Tanah Abang

Kompas.com - 08/07/2020, 20:31 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Polisi telah memeriksa rekaman CCTV guna mengetahui bagaimana kronologi perempuan berinisial S (32) tewas setelah ia diduga melompat dari lantai 13 Hotel All Seasons, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/7/2020).

Berdasarkan rekaman CCTV, S terlihat melompat dari teras luar restoran, setelah ia selesai makan.

"Berdasarkan petunjuk serta rekaman pantuan CCTV yang ada di sekitar TKPm terlihat korban melompat dari teras luar, kemudian ditemukan dalam posisi tersangkut kanopi lobi utama," ujar Kanit Polsek Tanah Abang, AKP Haris Ahmad kepada wartawan, Rabu.

Baca juga: Perempuan Lompat dari Lantai 13 Hotel di Tanah Abang, Polisi Periksa Rekaman CCTV

Untuk selanjutnya polisi akan melakukan pendalaman kepada keluarga korban guna mengetahui apakah S memiliki permasalahan yang terpendam.

"Kalau indikasi depresi atau stres, perlu kami dalami lebih lanjut terkait riwayat itu, hubungan dengan keluarganya dan pekerjaan seperti apa yang mungkin bisa menimbulkan beban tertentu," katanya.

Sebelumnya, Kapolsek Tanah Abang AKBP Raden Muhammad Jauhari mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Polisi Periksa 5 Saksi Peristiwa Perempuan Lompat dari Lantai 13 Hotel di Tanah Abang

Berdasarkan keterangan saksi, saat itu korban selesai makan di resto hotel lantai 13, ia tiba-tiba melompat.

"Dari olah TKP bersama tim dan saksi-saksi yang ada korban ini setelah makan pagi di posisi lantai 13 resto saksi melihat posisinya meloncat ke bawah," kata Jauhari.

Saat ini, kata Jauhari, polisi masih melakukan penyelidikan terkait motif yang membuat korban melompat.

"Motif dan kronologi korban loncat kami dalami dalam proses penyelindikan," ucapnya.

Jauhari menjelaskan, korban diketahui check in di hotel itu sejak Selasa (7/7/2020) kemarin, dan chek out pada Rabu ini.

"Posisi terakhir bersangkutan check in tanggal 7 dan hari ini harusnya check out. Kami pelajari, kalau check in atas nama yang bersangkutan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com