Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertani Sayur dan Pelihara Lele Jadi Hobi Baru Warga Kampung Rawa Pasung di Tengah Pandemi

Kompas.com - 16/07/2020, 09:30 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Aktivitas selama pandemi Covid-19 banyak diisi masyarakat untuk menanam sayur mayur di rumah dengan metode hidroponik.

Hal tersebut juga dilakukan oleh warga RW 022, Kampung Rawa Pasung, Kelurahan Kota Baru, Bekasi Barat.

RW siaga yang dibentuk Pemkot Bekasi menuntut warga agar kreatif melakukan kegiatan-kegiatan mengasyikkan di rumah di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: Saat Pandemi, Kelompok Tani Wanita Sunter Agung Panen Sawi 40 Kilogram

Sepanjang jalan RW 022 tampak dihiasi tanaman hidroponik. Tanaman hidroponik yang ada di sisi kanan kiri jalan menjadi hiasan lingkungan.

Kegiatan menanam hidroponik di RW 022 ternyata dibuat atas inisiatif warga.

Ketua RW 022 Soleh mengatakan, tanaman hidroponik membentuk suatu kegiatan dan hobi baru dengan warga di tengah pandemi Covid-19.

Bertani dianggap sebagai aktivitas yang menenangkan, ramah keluarga, serta bisa membantu memenuhi kebutuhan pangan harian di tengah krisis pandemi.

Baca juga: Atasi Krisis Pangan Akibat Pandemi, IPB Minta Diversifikasi Pangan Diperkuat

Kegiatan bercocok tanam dengan teknik hidroponik ini disambut baik warga. Hobi bertanam ini muncul dua bulan belakangan.

“Menanam hidroponik ini diharapkan bisa membantu warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucap Soleh di Kampung Rawa Pasung, Bekasi Barat, Rabu (15/7/2020).

Soleh mengatakan, pihak RW menyediakan bibit dan wadah sterofoam agar warga seluruhnya bisa ikut menanam hidroponik.

Masing-masing RT mendapatkan 10 wadah untuk tempat mereka menanam hidroponik. Tanaman hidroponiknya pun bermacam-macam, yakni ada cabai, sawi, dan kangkung.

RT juga lah yang bertugas mendistribusikan ke warganya.

“Jadi tiap warga pasti dapat bibitnya. Kalau sterofoam hanya 10 untuk satu RT,” kata Soleh.

Sejak diberi bibit, warga berlomba-lomba kreatif membuat wadah hidroponik. Ada yang dari sterofoam, ada yang dari pipa, bahkan ada diletakkan di gelas plastik potongan.

Kebanyakan warga menggunakan sterofoam sebagai wadahnya. Sterofoam itu kemudian dibuat lubang banyak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com