TANGERANG, KOMPAS.com - Jalan tol yang menghubungkan Kunciran-Batuceper-Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Cengkareng ditargetkan akan beroperasi akhir tahun 2020.
"Direncanakan akhir tahun 2020, seluruh seksi Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran siap dioperasikan secara fungsional," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Kunciran-Cengkareng (JKC) Agus Suharjanto dalam keterangan pers, Senin (10/8/2020).
Agus mengatakan data terakhir 2 Agustus 2020 progres pembebasan lahan jalan tol Kunciran-Cengkareng tersebut mencapai 89,94 persen.
Baca juga: Pemkot Tangerang Akan Beri Modal Usaha untuk 10.000 Warga yang Kena PHK akibat Covid-19
Sedangkan untuk konstruksi, kata Agus, jalan tol yang membelah Kota Tangerang itu sudah mencapai 87,11 persen.
Jalan tol dengan panjang 14,19 kilometer tersebut terbagi menjadi empat seksi. Seksi pertama di Simpang Susun Kunciran-Underpass Tirtayasa sepanjang 2,04 kilometer, seksi kedua dari Underpass Tirtayasa-Underpass Benteng Betawi sepanjang 3,52 kilometer.
"Seksi ketiga di Underpass Benteng Betawi-Underpass Husein Sastranegara 6,57 kilometer," tutur Agus.
Baca juga: Wali Kota Usul Pintu Keluar Jalan Tol Kunciran-Bandara Diperbanyak di Wilayah Tangerang
Sedangkan terakhir atau seksi keempat dari Underpass Husein SAstranegara-Simpang Susun Benda 2,06 kilometer.
Rencananya operasional tol tersebut akan berbarengan dengan operasional Tol Serpong Cinere Jaya yang akan tersambung ke Tol Serpong-Kunciran dan Kunciran-Cengkareng.
Pembebasan lahan untuk Tol Serpong-Cinere sendiri secara keseluruhan sudah mencapai 92,17 persen. Sedangkan untuk konstruksi hingga 30 Juli lalu telah mencapai 83,33 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.