JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang guru ngaji berinisial FS (54) mencabuli tiga muridnya yang masih di bawah umur saat sedang mengajar di sebuah masjid di Jalan Asem Nirbaya, Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur.
Hal tersebut dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Arie Ardian dalam keterangannya, Selasa (25/8/2020).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu, (16/8/2020) sekitar pukul 14.30 WIB. Kala itu, pelaku yang merupakan marbot masjid sedang mengajar tiga korban yang berinisial RNR (10), FA (9), dan SS (9).
Saat mengajar, marbot tersebut tiba-tiba menyentuh bagian tubuh korban-korbannya.
Usai melakukan hal tidak senonoh itu, dia mengatakan kepada tiga korban agar tidak memberitahu aksinya itu kepada siapa pun
"Pelaku bilang 'jangan bilang siapa-siapa soalnya takut salah paham'," kata Arie Ardian menirukan ucapan pelaku.
Arie mengatakan pelaku memegang bagian tubuh korban dengan alasan untuk melatih pernapasan saat mengaji.
"Agar pada saat membaca qori pernapasannya jadi panjang," jelas dia.
Kejadian tersebut saat ini sedang ditangani Polres Metro Jakarta Timur. Pelaku sudah ditangkap tanpa perlawanan dan kini sedang dalam masa pemeriksaan.
"Sudah kita amankan," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.