Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 Meningkat, Pemkot Tangsel Klaim Daya Tampung Rumah Sakit Masih Cukup

Kompas.com - 11/09/2020, 19:26 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengklaim ketersediaan kapasitas rumah sakit masih memadai walaupun terjadi kenaikan jumlah pasien Covid-19.

Meskipun, pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit mengalami peningkatan sejak Juli lalu.

"Tren dari bulan Juli lalu pasien Covid-19 naik lagi di rumah sakit," ujar Plt. Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan Deden Deni saat dihubungi, Jumat (11/9/2020).

Deden belum dapat memastikan persentase peningkatan pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit.

Dia hanya menyebut bahwa ketersediaan tempat tidur untuk mengisolasi pasien Covid-19 masih memadai sampai saat ini.

Baca juga: Tangsel Siap Bantu Jakarta Tampung Pasien Covid-19 jika Tempat Isolasi Penuh

"Kenaikannya belum bisa dihitung yang jelas ada peningkatan kasus dari bulan Juli. Sejauh ini sih masih bisa terpenuhi," kata dia.

Menurut Deden, pihaknya sudah melakukan pengecekan kesiapan ruang isolasi dan juga ICU seiring peningkatan kasus Covid-19 beberapa waktu belakangan.

Saat ini, lanjut dia, sudah ada 12 dari 29 rumah sakit di Tangerang Selatan yang dapat menangani pasien Covid-19.

"Di satu sisi memang ada peningkatan, tapi tetap kita bisa antisipasi. Dari 29 rumah sakit, yang sudah melayani pasien Covid-19 itu ada 12 rumah sakit. Itu yang ada ruang isolasinya, ada ruang tekanan negatifnya, ICU-nya segalanya," kata dia.

Untuk diketahui, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Tangsel hingga Kamis (10/9/2020) sudah mencapai 860.

Baca juga: UPDATE 10 September: Bertambah 7 Kasus Positif Covid-19 dan 11 Pasien Sembuh di Tangsel

Dari jumlah tersebut, 703 pasien dinyatakan sembuh. Angka kesembuhan bertambah 11 orang dari data terakhir pada Rabu (9/9/2020).

Sedangkan angka kematian akibat Covid-19 tidak bertambah, tetap 49 orang.

Saat ini, terdapat 108 pasien positif Covid-19 di wilayah Tangsel yang masih dirawat atau isolasi mandiri. Kemudian jumlah kasus suspek yang masih aktif tercatat 22 orang.

Kelurahan Cipayung, Kecamatan Ciputat tetap menjadi satu-satunya wilayah di Tangsel yang sampai saat ini bebas dari kasus positif Covid-19.

Di sisi lain, Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pamulang menjadi wilayah dengan kasus positif tertinggi di Tangsel, yakni 61 kasus positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com