Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pelaku Mutilasi Bawa Jenazah Korban ke Kalibata City Pakai Taksi Online

Kompas.com - 17/09/2020, 20:47 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - DAF (26) dan LAS (27), pasangan kekasih yang membunuh dan memutilasi Rinaldi Harley Wismanu (32) melakukan berbagai cara untuk menyembunyikan aksinya. Namun aksinya terbongkar. Mereka telah ditangkap polisi.

Setelah membunuh korban di sebuah apartemen di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, mereka memotong jenazahnya dan memasukkan potongan-potongan jenazah itu ke dalam koper. Kopor itu lalu dibawa menggunakan taksi online ke sebuah apartemen lain di Kalibata, Jakarta Selatan.

"Untuk angkutan yang mereka menggunakan taksi online yang mereka sewa," ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana saat merilis kasus itu, Kamis (17/8/2020).

Baca juga: Tersangka Kasus Mutilasi Telah Gali Kubur untuk Mengubur Korban di Rumah Kontrakan di Cimanggis

Nana menjelaskan, anggotanya saat ini masih mendalami kedua pelaku untuk mengetahui apakah ada korban lain sebelumnya. Pasalnya, pelaku melakukan pembunuhan hingga memutilasi korban karena motif ekonomi.

"Masih kami dalami apakah ada korban-korban yang lain. Ini saya khawatir ada korban lain. Tapi akan kami dalami," kata Nana.

Menurut keterangan polisi, Rinaldi masuk perangkap pasangan itu setelah berkenalan dengan LAS melalui aplikasi kencan online. Rinaldi dan LAS lalu menyewa sebuah apartemen di Pasar Baru untuk tanggal 7-12 September 2020.

LAS punya niat jahat saat berkenalan dengan Rinaldi. LAS dan DAF telah sepakat untuk membunuh Rinaldi di kamar apartemen tersebut demi merampas hartanya.

Menurut polisi, DAF telah bersembunyi di kamar mandi apartemen sebelum menganiaya Rinaldi hingga tewas.

Jenazah Rinaldi kemudian ditemukan polisi di salah satu kamar lantai 16 Tower Ebony Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta,  pada Rabu malam. Saat ditemukan, jasad korban dalam keadaan tidak utuh atau dimutilasi dan berbau.

Rinaldi sebelumnya dilaporkan hilang. Polisi pun mencariya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com