JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria yang memanjat rambu jalan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, sudah diamankan oleh pihak kepolisian. Setelah berhasil diturunkan dengan bantuan petugas pemadam kebakaran, pria itu dibawa ke Polsek Tanah Abang.
"Sudah dalam pemeriksaan Polsek Metro Tanah Abang," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanah Abang AKP Haris Akhmad Basuki saat dikonfirmasi, Senin (2/10/2020).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pria yang bernama Agustinus Woro itu mengaku nekat memanjat rambu hanya untuk menyampaikan pendapat.
"Sebatas menyampaikan aspirasi dan pendapat di muka umum," kata Haris.
Baca juga: Ada Demo Buruh, Polisi Tutup Jalan Medan Merdeka Barat
Haris juga membenarkan Agustinus sudah beberapa kali melakukan aksi memanjat fasilitas umum di Jakarta untuk menyampaikan pendapat.
Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat Asril Rizal menjelaskan, pria itu sudah berada di atas rambu di Jalan Sudirman pukul 07.00 WIB.
Ia naik ke atas papan rambu dan membentangkan dua spanduk, salah satunya bertuliskan "Ayo mari kita jihad suci di tangan Allah". Ia juga membawa bendera merah putih.
Begitu mengetahui hal itu, petugas damkar langsung datang ke lokasi untuk menurunkan pria tersebut.
"Tadi ada Pak polisi juga yang membantu negosiasi ke yang bersangkutan Alhamdulillah bisa turun," kata Asril saat dikonfirmasi, Senin (2/10/2020).
Asril menyebut negosiasi berlangsung cukup alot hingga satu jam. Pria itu awalnya menolak untuk turun. Namun akhirnya pria itu bersedia turun dengan bantuan petugas damkar. Akibat kejadian tersebut, lalu lintas di Jalan Sudirman sempat mengalami kemacetan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.