BEKASI, KOMPAS.com - Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Kota Bekasi mencapai 170 orang hingga Selasa (1/12/2020) ini.
Hal itu diketahui berdasarkan data yang dirilis melalui situs web resmi Covid-19 Kota Bekasi, https://corona.bekasikota.go.id/.
Ketua Tim Penanganan Covid-19 Kota Bekasi Anthoni Tulak mengatakan, sebagian besar pasien yang meninggal itu berusia 50 tahun ke atas. Mayoritas dari mereka pun memiliki penyakit penyerta (komorbid).
"Usia meninggal tua di atas 50 tahun dan punya penyakit penyerta, bisa karena diabetes, hipertensi, gangguan ginjal, itu paling sering, serta penyakit paru," kata dia saat ditemui di Stadion Patriot Chandrabhaga, Selasa.
Baca juga: Pemkot Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan Selama Libur Akhir Tahun
Sementara itu, jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh mencapai 9.286 orang, sedangkan 639 pasien masih dirawat.
Anthoni menilai angka kesembuhan yang tinggi ini seharusnya menjadi tolak ukur keberhasilan Pemkot Bekasi dalam mengendalikan Covid-19.
"Tingkat kematian kita rendah, 1,6 persen, kalau nasional 3,2 persen. Jadi, kami cukup berbesar hati karena kami bisa menekan angka. Itu tujuan kami bagaimana mencegah tingkat kematian," kata dia.
Walaupun angka kematian akibat Covid-19 berhasil ditekan, Anthoni tetap mengimbau masyarakat tak anggap enteng virus SARS-CoV-2.
Di era pademi ini, warga diharapkan wajib menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di luar rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.