Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2020, 13:04 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, menggunakan salah satu hotel di kawasan Karawaci sebagai tempat isolasi pasien positif Covid-19 untuk mengantisipasi lonjakan kasus di wilayahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi menjelaskan, hotel di kawasan Karawaci itu memiliki kapasitas 82 tempat tidur khusus pasien Covid-19 dengan status konfirmasi orang tanpa gejala (OTG).

"Kami siapkan rumah isolasi terkonsentrasi tambahan dengan kapasitas 82 tempat tidur yang berlokasi di Hotel Siti, Karawaci," kata Liza dalam keterangan yang diterima Senin (14/12/2020).

Dengan pemanfaatan hotel tersebut, kata dia, Kota Tangerang kini memiliki 262 tempat tidur yang khusus digunakan untuk mengisolasi pasien Covid-19 tanpa gejala.

Baca juga: UPDATE 13 Desember: Bertambah 39, Total Kasus Covid-19 Tangerang Ada 3.467

Liza mengatakan, tempat tidur tersebut tersebar di tiga puskesmas dan satu rumah perlindungan sosial yang sudah lebih dulu digunakan sebagai pusat karantina.

"3 puskesmas dan 1 rumah perlindungan sosial juga masih beroperasi. Jadi total tempat tidur untuk pasien OTG menjadi 262 tempat tidur," kata dia.

Kendati demikian, Liza belum merinci jumlah pasien Covid-19 yang tengah dirawat di empat pusat karantina tersebut dan berapa sisa tempat tidur yang tersedia sampai saat ini.

Untuk diketahui, akumulasi kasus positif Covid-19 di Kota Tangerang hingga Minggu (13/12/2020) mencapai 3.467 kasus.

Baca juga: Tangani Banjir di Tengah Pandemi Covid-19, Pemkot Tangerang Perbanyak Lokasi Pengungsian dan Perahu

Dari total kasus, sebanyak 3.059 orang di antaranya dilaporkan telah sembuh. Jumlah pasien sembuh itu bertambah 48 dari data yang dipublikasikan pada Sabtu (12/12/2020).

Sementara itu, angka kematian akibat Covid-19 di Kota Tangerang tidak bertambah, sehingga tetap 82 kasus.

Sampai saat ini, tercatat masih ada 326 pasien Covid-19 di Kota Tangerang yang sedang dirawat atau pun isolasi mandiri.

Pasien positif Covid-19 yang dirawat kebanyakan berasal dari wilayah Kecamatan Periuk, yakni 63 orang, disusul Kecamatan Karawaci dengan 46 orang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Geger Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang Timur: Tubuh Ditutupi Selimut, Tangan, Kaki, dan Mulut Dilakban

Geger Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang Timur: Tubuh Ditutupi Selimut, Tangan, Kaki, dan Mulut Dilakban

Megapolitan
Jasad Perempuan Terikat Lakban di Cikarang Diduga Tewas Diracun Pacarnya

Jasad Perempuan Terikat Lakban di Cikarang Diduga Tewas Diracun Pacarnya

Megapolitan
Motif Ayah Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Belum Terungkap, Ini Langkah Polisi

Motif Ayah Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Belum Terungkap, Ini Langkah Polisi

Megapolitan
RS Polri Tak Temukan Tanda Kekerasan pada Mayat Perempuan Terlakban di Cikarang Timur

RS Polri Tak Temukan Tanda Kekerasan pada Mayat Perempuan Terlakban di Cikarang Timur

Megapolitan
LRT Jabodebek Perbaiki Kursi Penumpang yang Bolong akibat Vandalisme

LRT Jabodebek Perbaiki Kursi Penumpang yang Bolong akibat Vandalisme

Megapolitan
Polisi: Panca Sengaja Menata Mainan Kesukaan 4 Anaknya Usai Membunuh

Polisi: Panca Sengaja Menata Mainan Kesukaan 4 Anaknya Usai Membunuh

Megapolitan
Polisi Gandeng Ahli Psikologi untuk Dalami Motif Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

Polisi Gandeng Ahli Psikologi untuk Dalami Motif Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

Megapolitan
Polisi: Jenazah Perempuan di Cikarang Ditutupi Selimut, Bukan di Dalam Kardus

Polisi: Jenazah Perempuan di Cikarang Ditutupi Selimut, Bukan di Dalam Kardus

Megapolitan
Foto Viral Kursi Penumpang LRT Jabodebek Bolong, Diduga Vandalisme

Foto Viral Kursi Penumpang LRT Jabodebek Bolong, Diduga Vandalisme

Megapolitan
Jenazah 4 Anak yang Diduga Dibunuh Ayah di Jagakarsa Belum Dijemput dari RS Polri Kramatjati Kemarin

Jenazah 4 Anak yang Diduga Dibunuh Ayah di Jagakarsa Belum Dijemput dari RS Polri Kramatjati Kemarin

Megapolitan
Usai Bunuh Keempat Anaknya, Ayah di Jagakarsa Sempat Menata Mainan Kesukaan Para Korban

Usai Bunuh Keempat Anaknya, Ayah di Jagakarsa Sempat Menata Mainan Kesukaan Para Korban

Megapolitan
Panca Bunuh 4 Anaknya Sehari Setelah Melakukan KDRT ke Istrinya

Panca Bunuh 4 Anaknya Sehari Setelah Melakukan KDRT ke Istrinya

Megapolitan
Pembunuhan 4 Bocah di Jagakarsa Disorot Istana, Jubir KSP: 'Warning' buat Bonus Demografi Kita

Pembunuhan 4 Bocah di Jagakarsa Disorot Istana, Jubir KSP: "Warning" buat Bonus Demografi Kita

Megapolitan
[Kilas Balik] Sepuluh Tahun Lalu, Tragedi Bintaro Kembali Terjadi

[Kilas Balik] Sepuluh Tahun Lalu, Tragedi Bintaro Kembali Terjadi

Megapolitan
Wanita Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Pesing

Wanita Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Pesing

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com