Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kasus yang Diusut Polisi di Balik Kecelakaan Maut di Pasar Minggu

Kompas.com - 28/12/2020, 15:42 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan yang menewaskan satu orang terjadi di Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (25/12/2020).

Dari keterangan awal saksi di lokasi dan rekaman kamera CCTV, diketahui pengendara mobil Hyundai dengan nomor polisi B 369 HRH menyerempet mobil Toyota Innova dengan nomor pelat B 2159 SIJ.

Mobil Innova pun kehilangan kendali, masuk ke jalur berlawanan, lalu menabrak tiga pengendara sepeda motor.

Baca juga: Suami Korban Tewas dalam Kecelakaan Pasar Minggu Berharap Pelaku Bertanggung Jawab

Salah satu korban yang mengendarai sepeda motor, Pinkan Lumintang (30), meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sementara itu, dua pengendara motor lain, Dian Prasetyo (25) dan M Sharif mengalami luka-luka.

Polisi lantas mengusut insiden kecelakaan maut tersebut yang kini berkembang menjadi dua kasus.

Kasus kecelakaan

Kasus pertama yang langsung didalami adalah kecelakaan yang melibatkan dua pengendara mobil.

Polisi telah menetapkan Handana Riadi Hanindyoputro, pengendara Hyundai, sebagai tersangka.

Akan tetapi, hingga Senin (28/12/2020) siang, polidi belum memutuskan status pengendara lain, yakni anggota polisi bernama Aiptu Imam Chambali.

Setelah seluruh bukti terkumpul, barulah penyidik akan menentukan status Aiptu Imam Chambali.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pasar Minggu Jangan Terulang, Polisi Imbau Pengendara Tak Gampang Emosi

"Penyidik sedang bekerja untuk mencari bukti-bukti tambahan. Dalam waktu dekat kami akan gelar perkara untuk menentukan status yang bersangkutan apakah bisa dinaikkan sebagai tersangka," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo saat dikonfirmasi, Senin.

Sambodo memaparkan, penetapan Handana sebagai tersangka didukung oleh berbagai alat bukti.

Pertama, keterangan saksi yang melihat mobil yang dikemudikan Handana menyalip dari sebelah kiri sehingga menyenggol mobil Innova Aiptu Imam.

"Ada dua orang saksi yang melihat mobil Hyundai hitam menyalip dari sebelah kiri, kemudian menyenggol atau menabrak mobil Innova, sehingga mobil Innova kehilangan kendali," ujar Sambodo.

Baca juga: Tak Kuasa Tahan Tangis, Suami Korban Tewas Kecelakaan Pasar Minggu: Anak Masih Butuh Ibu

Kedua, adanya rekaman kamera CCTV yang memperlihatkan detik-detik diserempetnya mobil Aiptu Imam oleh mobil Handana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com