JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) kembali menyediakan angkutan bus alternatif untuk mengantisipasi kepadatan penumpang KRL Commuter Line Jabodetabek.
Kepala BPTJ Polada B Pramesti mengatakan, angkutan bus alternatif hanya dioperasikan apabila terjadi lonjakan penumpang pada waktu tertentu.
"Jika tidak terjadi lonjakan, maka angkutan bus tersebut tidak akan dioperasikan," kata Polana dalam keterangan tertulis, Minggu (31/1/2021).
Baca juga: Jumlah Penumpang KRL di Stasiun Bekasi, Bogor, dan Sudimara Meningkat
Hal tersebut untuk menegaskan bahwa keberadaan angkutan alternatif tersebut meski pun gratis lantas tidak kemudian memberikan kelonggaran terhadap masyarakat untuk bepergian di masa pandemi.
"Sesuai aturan yang berlaku, baik PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) maupun PSBB (pembatasan sosial berskala besar)," kata Polana.
Polana menjelaskan, selama masifnya penularan dan penyebaran Covid-19 di Jabodetabek, penumpang KRL kembali dibatasi hanya 35-40 persen dari kapasitas, terutama pada saat PPKM dan PSBB yang kembali diberlakukan sejak 11 Januari 2021.
Baca juga: Ini Jadwal Perjalanan KRL Jabodetabek Selama Masa PPKM
Namun, ternyata ada beberapa waktu tertentu yang terdata terjadi lonjakan penumpang sehingga berpotensi penerapan protokol kesehatan untuk menjaga jarak tidak maksimal.
"Oleh karena itu, pemerintah memutuskan pada tahun 2021 penyediaan bus alternatif untuk antisipasi lonjakan penumpang di KRL ini kembali dilakukan," kata Polana.
Operasional bus alternatif tersebut dimulai sejak awal Januari 2021 dan diharapkan bisa terus dioperasikan hingga Juni 2021 setiap Senin pagi.
Beberapa titik keberangkatan di sekitar stasiun wilayah Bogor, Cikarang, Bekasi, menuju Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.