TANGERANG, KOMPAS.com - Pihak keluarga mencari seorang remaja bernama Refanda Putri Azlin (15), warga Kelurahan Gaga, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, yang meninggalkan rumah sejak Sabtu (13/2/2021) pagi.
Keluarga mulai mencari sendiri remaja tersebut karena hingga kini keluarga belum menerima perkembangan apa pun dari polisi.
Paman Refanda, Febrianto, mencari keponakannya itu ke tempat Refanda biasa jogging pada Minggu (14/2/2021) dan Senin (15/2/2021) ini.
"Kalau hari Sabtu atau Minggu, Refanda suka jogging di daerah Puri Beta, Ciledug. Saya sudah ke sana, (tapi) hasilnya nihil," ujar Febrianto, Senin siang.
Sementara itu, ayah Refanda mencari putrinya melalui rekaman kamera CCTV di sekitar rumahnya.
Sayangnya, pencarian tersebut belum membuahkan hasil.
Baca juga: Remaja di Kota Tangerang Hilang dari Rumah dan Keluar Grup Kelas di WA
Sebab, Febrianto menyebutkan bahwa Refanda melewati jalur yang tidak terekam kamera CCTV di sekitar rumahnya saat meninggalkan rumah.
"(Kamera) CCTV yang ada di sekitar itu bukan jalur Refanda keluar rumah pada Sabtu kemarin," ungkap dia.
Sementara itu, ibu Refanda mencari putri pertamanya tersebut dari rumah.
Ibu dua anak tersebut, sambung Febrianto, melacak keberadaan Refanda melalui ponsel yang ia bawa saat meninggalkan kediamannya.
Hingga saat ini, pencarian tersebut juga belum membuahkan hasil.
Aparat kepolisian juga belum memberikan perkembangan terkini terkait Refanda.
"Sampai saat ini, belum ada update dari kepolisian," ujar Febrianto.
Baca juga: Remaja di Kota Tangerang Tinggalkan Rumah Hanya dengan Membawa Selembar Baju
Sebelumnya diberitakan, Refanda meninggalkan kediamannya usai menyapu di dalam rumahnya, Sabtu pagi.
Ibunya, Linda Suwarno, mengatakan, saat itulah terakhir kali ia melihat putri pertamanya tersebut.
"Terus pas saya ke belakang, Refanda ketemu ayahnya di depan. Dia bilang ke ayahnya kalau dia mau jogging," kata Linda melalui panggilan telepon, Minggu malam.
Selang beberapa jam, Linda panik karena putrinya tak kunjung kembali.
Sekitar pukul 09.30 WIB, ia melihat display picture (DP) di akun WhatsApp milik putrinya.
"Pikiran saya, saya diblokir. Ternyata, DP di WhatsApp dia emang enggak ada. Saya tahu dari teman SMA-nya," ungkap Linda.
Baca juga: Polisi Hendak Selidiki Kasus Satu Keluarga yang Diancam 20 Tukang Parkir di Kota Tangerang
Linda kemudian berkali-kali menghubungi putrinya melalui WhatsApp.
Akan tetapi, Linda tak dapat menghubungi Refanda lagi menggunakan WhatsApp lantaran akun Refanda tidak lagi aktif.
"Sampai sekarang enggak online lagi WhatsApp anak saya," ucap dia.
Karena keganjilan tersebut, Linda melaporkan hilangnya anak pertamanya itu ke Polsek Ciledug pada Minggu siang.
Linda berharap bahwa putrinya itu lekas kembali dengan selamat secepatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.