TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang pria asal Sleman, DI Yogyakarta, tewas usai melompat dari lantai 19 Hotel Horison Grand Serpong, Kota Tangerang, Banten, pada Minggu (15/3/2021).
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim menyatakan, korban yang berinisial HS (42) itu ditemukan tewas sekitar pukul 14.30 WIB.
"Korban meninggal dunia diduga bunuh diri di Lobby Tower B Hotel Horison Grand Serpong," ungkap Abdul kepada awak media, Senin (15/3/2021).
Berdasarkan pemeriksaan polisi terhadap seorang saksi, kejadian itu bermula saat seorang petugas satpam bernama Sanudin mendengar suara benda terjatuh dari arah lobi hotel tersebut.
"Dia menghampiri ke arah suara. Di lobi, dia ngelihat seorang laki-laki yang sudah meninggal," ucap Abdul.
Baca juga: Mayat Laki-laki Ditemukan dengan Kondisi Leher Terikat di Kramatjati, Diduga Bunuh Diri
Lantas, Sanudin melapor ke atasannya terkait penemuan jenazah tersebut.
Pihak hotel kemudian melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.
"Jenazah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, untuk melakukan otopsi," papar Abdul.
Hasil pemeriksaan, HS menginap di hotel tersebut sejak Sabtu (13/3/2021) siang, satu hari sebelum ia ditemukan tewas.
"Korban check-in hari Sabtu (13/3/2021) sekitar pukul 13.30 WIB," tuturnya.
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas Tergantung, Sebelumnya Terekam Kamera CCTV Panjat Pohon
Abdul menambahkan, aparat kepolisian tidak menemukan benda mencurigakan di kamarnya, sehingga kepolisian menduga pria 42 tahun tersebut bunuh diri.
"Kami tidak menemukan benda mencurigakan apa pun di kamar korban. Jadi, kami duga korban bunuh diri," tutur dia.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Baca juga: Pembunuh Satu Keluarga Seniman di Rembang Bantah Lakukan Percobaan Bunuh Diri