JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga dari jenazah terduga teroris penyerang Mabes Polri mendatangi Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dengan kawalan petugas kepolisian, Rabu (31/3/2021).
Pantauan ANTARA di lokasi, dua anggota keluarga terduga teroris yang terdiri dari seorang pria dan wanita berusia paruh baya tiba di ruang instalasi forensik RS Polri Kramat Jati sekitar pukul 19.40 WIB.
Keduanya langsung menuju bagian administrasi forensik RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan pendataan terlebih dahulu.
Baca juga: Jenazah Terduga Teroris Penyerang Mabes Polri Tiba di RS Polri
Nampak juga Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mendampingi kedua orang anggota keluarga terduga teroris tersebut.
Tidak ada komentar yang dikeluarkan oleh dua orang anggota keluarga terduga teroris ketika ditanya oleh awak media yang berjaga di RS Polri Kramat Jati.
Sebelumnya, jenazah pelaku sudah lebih dulu tiba di RS Polri. Jenazah dibawa dengan menggunakan ambulans tim DVI Mabes Polri dan langsung dimasukkan ke ruang instalasi forensik RS Polri Kramat Jati.
Sementara itu, kediaman pelaku didatangi aparat kepolisian.
Pengamatan Kompas.com, Rabu pukul 20.19 WIB, rumah yang terletak di Gang Taqwa, bilangan Ciracas, Jakarta Timur itu telah dipasangi garis polisi.
Di dalam rumah, aparat kepolisian dari Polres Metro Jakarta Timur tengah meminta keterangan pihak keluarga pelaku.
Baca juga: Polisi Datangi Rumah Pelaku Teror di Mabes Polri
Pemeriksaan sempat dipantau oleh Kepala Polres Metro Jakarta Timur Kombes (Pol) Erwin Kurniawan. Namun, Erwin meninggalkan lokasi pada pukul 20.00 WIB.
Pemeriksaan dilanjutkan oleh penyidik.
Pihak Ketua RT, Ketua RW dan pimpinan Satpol PP Kelurahan Ciracas tampak mendampingi pemeriksaan itu.
Suara letusan senjata api terdengar sekitar tujuh kali di dalam kawasan Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu sore.
Seorang tukang parkir sekaligus saksi mata, Ari (27) mengatakan, suara letusan senjata api terdengar berturut-turut.
“Awalnya yang pertama lebih kenceng. Setelahnya berturut-turut tembakannya,” ujar Ari saat ditemui, Rabu (31/3/2021) sore.