Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pos Penyekatan Kedungwaringin Dibuka, Dirlantas: Kita Berlakukan Diskresi supaya Tak Terjadi Kerumunan

Kompas.com - 11/05/2021, 05:40 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi kembali membuka penyekatan di perbatasan Kedungwaringin, Bekasi - Karawang, Jawa Barat, Selasa (11/5/2021) dini hari.

Pembukaan penyekatan tersebut dilakukan untuk mengurai kemacetan dan kerumunan pemudik di Jalan Raya Pantura, Kedungwaringin.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya memberikan diskresi di pos penyekatan Kedungwaringin.

Ia mengatakan, pihaknya memberlakukan sistem buka tutup di pos penyekatan Kedungwaringin-Karawang.

“Kita berlakukan diskresi. Artinya kita buka di sini, toh juga di Karawang ada penyekatan dan seterusnya buka tutup. Supaya di sini juga tidak terjadi kerumunan,” ujar Sambodo kepada Kompas.com di Pos Penyekatan Kedungwaringin, Selasa dini hari.

Baca juga: Macet Parah Jelang Posko Penyekatan Kedungwaringin, Para Pemotor Nekat Lawan Arah

Polisi memberlakukan diskresi untuk membuka penyekatan setelah melihat kemacetan parah jelang Pos Penyekatan Kedungwaringin.

Sambodo memastikan pihaknya tetap berjaga agar situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif.

“Malam ini pukul 02.30 WIB, arus lalu lintas masih cukup padat. Kemacetan dari titik ini (Pos Penyekatan Kedungwaringin) perkiraan 1-2 kilometer,” ujar Sambodo.

Pantauan Kompas.com, para pemudik yang didominasi pemotor bisa melewati pos penyekatan menuju Karawang sekitar pukul 02.20 WIB.

Anggota kepolisian yang berjaga terlihat mempersilakan pemudik untuk melewati pos penyekatan.

Mereka diminta untuk melintas secara perlahan.

“Pelan-pelan,” ujar salah satu anggota kepolisian kepada para pemudik.

Para pemudik melintas dengan mudah. Sejumlah pemudik yang menggunakan motor sempat menggeber-geber motor saat melintasi pos penyekatan.

“Terima kasih, Pak... terima kasih, Pak,” teriak para pemudik saat melintasi pos penyekatan.

Baca juga: Para Pemotor Provokasi Terobos Penyekatan Kedungwaringin: Maju, Lawan Arah


Kemacetan lalu lintas perlahan-lahan terurai. Motor, mobil, dan truk bisa melintasi penyekatan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com