TANGERANG, KOMPAS.com - Klaster Covid-19 muncul di dua RT di RW 03, Gandasari, Jatiuwung, Kota Tangerang.
Cerita warga, terdapat 48 orang yang terpapar di RT01/RW03, Gandasari.
Akan tetapi, versi kepolisian, ada 31 warga di RT01 dan 2 warga di RT03/RW03, Gandasari, yang positif Covid-19.
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Hendro Pandowo menyebut, total yang positif Covid-19 di dua RT itu ada 33 orang.
Sebanyak 23 orang dirawat di RS dan 10 orang melaksanakan isolasi mandiri.
Baca juga: Muncul Klaster Pabrik, 33 Warga Gandasari Kota Tangerang Positif Covid-19
"(Sebanyak) 33 itu, 23 sudah dikirim ke RS untuk dilakukan PCR. Kemudian 10 (orang) itu ibu rumah tangga, maka dilaksanakan isolasi mandiri," kata Hendro dalam rekaman suara yang diterima Kompas.com, Senin (7/6/2021).
Dia menyebut, 31 di antaranya merupakan warga RT01 dan dua lainnya warga RT03.
Sebagai pencegahan penyebaran Covid-19 di sekitar lingkungan tersebut, jajarannya melakukan skrining tes Covid-19 bagi masyarakat di RT03.
Polisi juga menutup sementara atau menerapkan lockdown di RT01/RW03.
"Di RT01/RW03 sudah dilakukan micro lockdown. Sekarang menunggu hasil swab antigen di RT03/RW03," ujar dia.
Menurut Hendro, hasil sementara tes cepat antigen di RT03, sebanyak 26 warganya negatif Covid-19.
Baca juga: Beda Dengan Polisi, Ketua RT Sebut 48 Warga di Gandasari Tangerang Positif Covid-19
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima mengungkapkan, 33 warga yang positif itu merupakan buruh pabrik.
Mereka diketahui terpapar virus setelah menjalani skrining tes Covid-19 pada Jumat dan Sabtu lalu.
Karena warga yang terpapar merupakan buruh, Deonijiu menegaskan bahwa pemilik pabrik wajib melakukan tracing terhadap para karyawannya.
"Kami lakukan koordinasi ke pabrik karena 33 itu karyawan pabrik. Kami sampaikan pabrik juga punya kewajiban untuk lakukan tracing karyawannya," ucap dia.
Namun, Panji Buana, Ketua RT01/RW03, Gandasari, menyatakan bahwa terdapat 48 warga di wilayahnya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Jumlah tersebut berbeda dengan pernyataan Hendro dan Deonijiu.
"Kalau secara data, itu lebih dari 31. Ada 48 orang," sebut Panji ketika ditemui, Senin.
Istrinya, Sri Sundara, menuturkan penemuan seluruh warganya yang terpapar virus tersebut.
Pekan lalu, ada lima warganya yang terkonfirmasi positif Covid-19.