Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Kota Tangerang Capai 53 Persen

Kompas.com - 09/06/2021, 12:00 WIB
Muhammad Naufal,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Banten, mencatat rasio keterisian tempat tidur atau bed occupance rate (BOR) khusus pasien Covid-19 di Kota Tangerang saat ini mencapai 53,24 persen.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Liza Puspadewi menyebutkan, total tempat tidur khusus pasien Covid-19 ada 1.244 unit.

"BOR terakhir di angka 53,25 persen dari total bed-nya 1.244," kata Liza di kantornya, Rabu (9/6/2021).

Menurut Liza, tempat tidur itu tersebar di sejumlah rumah sakit (RS) dan rumah isolasi terkonsentrasi (RIT). Berdasarkan data, yang saat ini dirawat di RS dan menggunakan tempat tidur khusus pasien Covid-19 merupakan pasien suspek dan pasien positif Covid-19.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka Bakal Digelar di Kota Tangerang, Dinkes Ingatkan Pentingnya Prokes

"Yang dirawat di RS, itu gabungan antara pasien suspek dan terkonfirmasi positif," ujar Liza.

Dia menambahkan, sejumlah tempat tidur yang berada di RIT tersebar di Puskesmas Jurumudi, Manis Jaya, dan Panunggangan Barat.

Kota Tangerang juga memiliki 121 unit tempat tidur ICU (intensive care unit). Sebanyak 50 persen di antaranya, sekitar 61 unit tengah digunakan.

"Kalau ICU, kami ada 121. Sekarang, ICU kami keterisiannya 50 persen. Keisi 61 (kasur)," papar Liza.

Dia menambahkan, sekitar 25 persen pengguna tempat tidur khusus Covid-19 bukanlah warga ber-KTP Kota Tangerang.

"Kira-kira 25 persen yang memakai kasur itu bukan orang Kota Tangerang, tapi dari luar," ujarnya.

Dia sebelumnya menyatakan, ada kenaikan jumlah pasien positif Covid-19 setiap harinya. Kondisi itu terjadi usai Lebaran 2021.

Kenaikan tersebut, kata Liza, cukup signifikan jika dibandingkan dengan penambahan kasus Covid-19 satu minggu sebelum Lebaran.

"Di seminggu sebelum Lebaran lagi turun-turunnya (kasus terkonfirmasi tiap harinya). Satu hari sempat 17 kasus saat itu," kata Liza, Selasa kemarin.

Berdasarkan data Dinkes, kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang setelah Lebaran tercatat naik lebih dari 20 pasien.

"Kasus harian ada kenaikan? Ada. Kasus harian, antara satu hari dan hari besok, kenaikannya 6 sampai 11 persen," kata Liza.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com