Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Ajak Warga Jakarta di Rumah Saja Akhir Pekan Ini

Kompas.com - 26/06/2021, 10:47 WIB
Ihsanuddin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak warga DKI Jakarta menghabiskan waktu akhir pekannya di rumah saja. Ini guna menekan penyebaran kasus Covid-19 yang terus melonjak dalam beberapa waktu terakhir.

"Hari Sabtu, hari Minggu kita di rumah kalau tidak ada keperluan mendesak, tidak usah berpergian. Jadi pilihannya itu pergi dan berisiko atau di rumah insyaallah aman," kata Anies dalam video yang diunggah di akun Instagramnya, Jumat (25/6/2021) malam.

Anies mengingatkan pada Kamis 24 Juni 2021 lalu, Jakarta mendapatkan rekor penambahan kasus harian tertinggi yakni mencapai 7.505.

Baca juga: Setengah Juta Kasus Covid-19 di Jakarta dan Instruksi Pendirian Tenda Darurat

Jumlah kasus aktif di Ibu Kota mencapai lebih dari 40.000 dan angka ini masih terus bertambah.

"Sekarang ini cepat sekali penularannya kita sudah mengalami lonjakannya terlalu banyak dan kasian kepada saudara kita tenaga medis di rumah sakit yang bekerja nonstop untuk selamatkan, obati saudara kita yang terpapar," kata Anies.

Oleh karena itu, Anies menilai jika warga kompak di rumah saja pada akhir pekan ini, hal itu akan sangat membantu melandaikan kurva penularan.

Baca juga: Alarm dari RS Wisma Atlet, Pasien Positif Dipulangkan hingga Teror Sirene

Anies menyadari sebagian warga Jakarta menghabiskan waktu akhir pekan untuk berolahraga. Namun ia juga meminta warga yang ingin berolahraga sebaiknya di lakukan di sekitar rumah.

"Kalau mau olahraga di sekitar rumah saja jangan jauh-jauh, situasi hari-hari ini beda dengan pekan lalu," ujar Anies.

Anies menambahkan, virus corona memang adalah lawan yang tidak kenal lelah karena tidak berhenti menularkan manusia. Meski begitu, ia yakin Jakarta bisa menang melawan virus ini asal bisa kompak mencegah penularannya.

"Karena itu kita harus saling ingatkan, saling peduli, harus betul-betul solid dan itu juga sebabnya saya ingin ajak semuanya Sabtu Minggu di rumah saja. Jangan berpergian," kata Anies.

Baca juga: Anies Bunyikan Alarm Covid-19: Ibu Kota Perlu Perhatian Ekstra

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com