Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2021, 23:20 WIB
Muhammad Naufal,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kantor Pos Tangerang, Banten mencatat, 78.236 kepala keluarga (KK) telah menerima bantuan sosial tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) dalam sepekan terakhir.

Kepala Kantor Pos Tangerang, Mohamad Sarip mengatakan, jumlah tersebut merupakan akumulasi penerima bantuan mulai tanggal 20-26 Juli 2021.

Adapun 78.236 keluarga penerima manfaat (KPM) itu tersebar di beberapa kecamatan di Kota Tangerang.

"Data per 20-26 Juli, itu yang terdistribusikan sudah ada 78.236 KPM," ucap Sarip saat dikonfirmasi, Selasa (27/7/2021).

Baca juga: Ombudsman Kritik Penerapan PPKM Level 4 di Kota Tangerang, 2 Posko Penyekatan Kosong Tanpa Polisi

Sementara ini, jumlah KPM terbanyak yang telah menerima BST sebesar Rp 600.000 itu berada di Kecamatan Tangerang.

Dia mengemukakan, BST tersebut tidak semuanya didistribusikan dengan skema dari rumah ke rumah atau door to door.

Sebagian bantuan itu disalurkan secara tersentralisir di sekolah-sekolah.

Menurut Sarip, pembagian secara tersentralisir tersebut dilakukan berdasarkan arahan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, dan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang.

Meski demikian, pihaknya tetap memprioritaskan untuk menyalurkan secara door to door.

"Atas arahan Pak Wali (Arief) dan berdasarkan Dinsos, diperbolehkan pembayaran di sekolah-sekolah dengan protokol kesehatan, tapi proritas door to door," ungkapnya.

Kantor Pos Tangerang, sambung Sarip, menargetkan penyaluran itu bakal terdistribusi seluruhnya pada tanggal 31 Juli 2021. Di satu sisi, hingga saat ini, pihaknya masih mendapatkan data penerima BST baru dari Kemensos.

Dengan demikian, total KPM yang ada di Kota Tangerang seluruhnya ada sekitar 211.000 keluarga dari sebelumnya hanya ada sekitar 163.021 penerima.

"Kemarin data penerimanya 163.000-an, sempat naik jadi 183.000-an, terakhir itu sekitar 211.000," ungkap Sarip.

"Target tersalurkan 31 Juli, mudah-mudahan tidak ada kendala," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Megapolitan
Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Megapolitan
Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Megapolitan
Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Megapolitan
Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Megapolitan
Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Megapolitan
Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Megapolitan
Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Megapolitan
Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Megapolitan
Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Megapolitan
Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Megapolitan
Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com