JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali memperpanjang masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga 23 Agustus 2021.
Dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 34 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2, Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali disebutkan bahwa bioskop dan tempat hiburan lain masih belum dapat beroperasi.
Berkait hal tersebut, Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan, pihaknya telah bertemu jaringan bioskop yang ada di Indonesia.
Baca juga: Aturan Lengkap Perpanjangan PPKM Level 4 di DKI Jakarta
Mereka memutuskan untuk mengirim surat kepada pemerintah, dalam hal ini Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Panjaitan, agar mempertimbangkan pembukaan kembali bioskop di Tanah Air.
"Kami kemarin sudah meeting seluruh jaringan 21, CGV, Cinepolis, independen, kami membahas inilah, kami tidak bisa memaksakan diri juga," kata Djonny saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/8/2021).
"Jadi kesimpulannya kami tetap mematuhi peraturan, namun kami juga kirim surat ke Kemenko, Pak Luhut Pandjaitan, untuk mempertimbangkan kondisi kami secara obyektif, bahwa ini bahaya," sambungnya.
"Kalau berlarut-larut ini berbahaya sekali, kami sudah tabah, jadi tolong diperhatikan, karena di negara-negara lain sudah buka terus bioskop," lanjut Djonny.
Baca juga: Kantor Bank Syariah Indonesia di Depok Ramai Pengunjung Sejak Pagi, Ini Peyebabnya
Selain itu, menurut Djonny, selama ini bioskop selalu mematuhi protokol kesehatan dengan baik dan belum pernah ada klaster Covid-19 di bioskop.
"Jadi pemerintah sudah berikan saja izin (bioskop beropersi) ini. Pertimbangan tentang prokes itu kami sudah melebihi dari tempat-tempat lain," tutur Djonny.
"Kami pakai lab, kami uji penonton masuk, sebelum masuk kami tes, kami ambil sampelnya, kami uji ternyata seluruhnya negatif. Selama pandemi ini kami buka beberapa bulan lalu, semuanya alhamdulilah enggak ada yang menjadi klaster," lanjutnya.
Baca juga: Halang-halangi Ambulans Bawa Bayi Kritis di Jatinegara, Oknum Prajurit TNI Diproses Hukum
Djonny juga berencana mengirim surat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar bioskop-bioskop di Ibu Kota kembali dibuka.
Sebab, Jakarta menjadi tolak ukur bagi para pembuat film menayangkan karya mereka di bioskop.
Adapun bioskop ditutup sejak masa PPKM berlangsung pada awal Juli lalu.
Sebelumnya, Djonny juga meminta agar bioskop dibuka karena saat ini sudah belangsung uji coba pembukaan pusat perbelanjaan atau mal di beberapa daerah. Djonny berpendapat, bioskop dan mal saling menunjang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.