Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Tangerang Salurkan Bansos Rp 300.000 ke 9.944 Keluarga Mulai 25 Agustus, Simak Jadwalnya

Kompas.com - 23/08/2021, 18:53 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang bakal menyalurkan bantuan sosial (bansos) untuk 9.944 keluarga penerima manfaat (KPM) mulai Rabu (25/8/2021).

Kasi Data Linjamsos Dinsos Kota Tangerang Arif berujar, seluruh KPM itu adalah keluarga yang terdaftar di data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dan belum menerima bantuan selama pandemi Covid-19.

Adapun penyaluran bansos sebesar Rp 300.000 itu bakal berlangsung pada 25-27 Agustus 2021.

Baca juga: Jakarta Terapkan PPKM Level 4 meski Berstatus Zona Hijau Covid-19, Ini Penjelasan Anies

Anggaran untuk program bernama Tangerang Peduli Sesama itu berasal dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.

"Mulai Rabu nanti kami akan menyalurkan bansos, besarannya Rp 300.000. Penerimanya ada 9.944 KPM yang datanya diambil dari DTKS," sebut Arif saat dikonfirmasi, Senin (23/8/2021).

Dia mengatakan, ribuan penerima bansos dari Pemkot itu merupakan keluarga yang sebelumnya sama sekali belum pernah menerima bantuan program apa pun.

Kemudian, berkait skema penyalurannya, para penerima akan mengambil bansos secara langsung di lokasi-lokasi yang telah ditentukan di tiap kecamatan.

Baca juga: BPK Temukan Pemborosan Rp 3,3 Miliar dalam Pengadaan Lahan Makam Pemprov DKI

Penyaluran bantuan tunai tersebut dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai dan disalurkan oleh Bank BJB.

"Nanti penerima ngambil bansosnya di sekolah-sekolah atau gedung-gedung yang telah ditentukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," tutur dia.

Arif mengungkapkan, penerima bantuan paling banyak berasal dari Kecamatan Pinang, yakni sebanyak 1.333 KPM.

Sementara itu, penerima paling sedikit berasal dari Kecamatan Batuceper, sebanyak 418 keluarga.

"Paling sedikit 400-an (penerima), itu di Batuceper. Yang paling banyak dari Pinang, ada sekitar 1.333 KPM," ungkapnya.

Baca juga: Lokasi dan Syarat Dapatkan Vaksinasi Covid-19 dengan Vaksin Pfizer di Jakarta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com