Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi di Cilandak, Orangtua Diingatkan Tak Bawa Anak Kecil

Kompas.com - 24/08/2021, 13:55 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Puskesmas Kecamatan Cilandak Maryati meminta para orangtua yang ingin mengikuti vaksinasi untuk tak membawa anak ke lokasi vaksin.

Adapun tiga lokasi yang menyediakan layanan vaksin Pfizer di Cilandak yakni Puskesmas Kecamatan Cilandak dan Puskesmas Kelurahan Lebak Bulus, dan Mal Cilandak Town Square.

“Area Puskesmas diperuntukan untuk masyarakat yang berobat, konsultasi, dan vaksinasi,” ujar Maryati saat dikonfirmasi, Senin (23/8/2021) malam.

Ia mengatakan, permintaan untuk tak membawa anak ke lokasi vaksinasi lebih terkait protokol kesehatan. Selain itu, lanjut Maryati, resiko penularan Covid-19 di lokasi vaksinasi relatif besar.

Baca juga: Vaksin Pfizer Harus Dicampur Larutan NaCI Sebelum Disuntikkan, Vaksinator di Kota Tangerang Dapat Pelatihan

“Hal ini kita lakukan untuk menjaga anak-anak kita jangan sampai tertular penyakit. Sampai saat ini belum ada vaksin untuk anak di bawah 12 tahun,” kata Maryati.

Dengan membawa anak, area vaksinasi seperti puskesmas dan mal bisa menjadi penuh. Padahal area puskesmas terbatas untuk pengunjung.

“Prinsipnya tidak masuk di area vaksinasi. Kalau anaknya nunggu di spot lain di mall, monggo. Tapi ya kalau bawa-bawa anak atau siapa pun jadinya penuh lokasi vaksinnya,” lanjut Maryati.

Sebelumnya, warga di Jakarta bisa mendapatkan vaksin Pfizer di Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan mulai Selasa (24/8/2021).

Dilansir dari akun Instagram Puskesmas Kecamatan Cilandak, layanan vaksin Pfizer bisa didapatkan di Puskesmas Kecamatan Cilandak mulai pukul 13.00-14.30 WIB.

Baca juga: Vaksinasi Pfizer Perdana di Tangerang Sasar Atlet Persikota, Kapan untuk Masyarakat Umum?

Sementara itu, di Puskesmas Kelurahan Lebak Bulus dimulai pada pukul 09.00-12.00 WIB.

Selain itu, layanan vaksin Pfizer di Mal Cilandak Town Square dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga kuota dinyatakan habis.

Kuota vaksin Pfizer di Mal Cilandak Town Square sebanyak 120 orang.

Layanan vaksin Pfizer untuk masyarakat tak dipungut biaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com