Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Metro Bekasi Tangkap 8 Pria Terkait Video Tawuran yang Viral

Kompas.com - 24/08/2021, 17:57 WIB
Djati Waluyo,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Video tawuran anggota geng motor di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial. Dalam video itu terlihat sekelompok remaja menggunakan sepeda motor dan memenuhi jalan lalu berkejaran. Beberapa di antara mereka membawa senjata tajam.

Tawuran itu terjadi di jalur pantura Jalan Raya Rengas Bandung, Kedungwaringin, hingga Jalan RE Martadinata di Cikarang Utara pada Minggu (22/8/2021) dini hari.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan, dalam peristiwa itu terdapat sekitar 20 sepeda motor dari wilayah Tambun, Cibitung, dan Cikarang Utara berkumpul di bilangan Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara.

Baca juga: Geng Motor Serang Permukiman di Taman Sari, Lempar Kembang Api lalu Dibalas Warga

Dia mengemukakan pada Selasa (24/8/2021) bahwa dari hasil penyelidikan, sekelompok remaja yang tawuran itu berkumpul di Pasir Gombong, Tambun, Cibitung, dan Cikarang Utara dan di Pasir Gombong untuk melakukan tindakan keribuatan yang meresahkan warga.

"Sekitar ada 20 kendaraan dari video viral dan hasil keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian," ujar dia.

Kelompok geng motor itu berkumpul mulai dari titik di Pasir Gombong. Mereka lalu konvoi hingga ke wilayah Kedung Waringin dan Lemah Abang, kemudian menyasar orang yang tengah berkumpul di pinggir jalan.

"Ada tiga tempat yang mereka serang atau singgahi. Pertama Karang Asem, Rengas Bandung, hingga Al-Barkah Cibitung," ungkapnya.

Hendra berujar, kelompok yang melakukan tawuran tersebut berusia sekitar 16 tahun hingga 20 tahun, berjanjian untuk berkumpul melalui media sosial Instagram.

"Ini sedang kami dalami, telusuri, medsos-medsos yang mengarah kegiatan-kegiatan tersebut," ujarnya.

Satuan Reskrim Polres Metro Bekasi telah mengamankan sebanyak delapan orang dengan lima di antaranya terbukti membawa senjata tajam.

Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul VIRAL, Geng Motor Tawuran di Kabupaten Bekasi, Kapolres: Delapan Pelaku Ditangkap, Lima Bawa Celurit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com