Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

130 Siswa SMKN 32 Ikut PTM Terbatas, Sebelum Masuk Kelas Wajib Cek Suhu dan Cuci Tangan

Kompas.com - 30/08/2021, 11:16 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 130 siswa SMKN 32 Tebet, Jakarta menjalani pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada Senin (30/8/2021) pagi.

Kepala SMKN 32 Jakarta, Komariah mengatakan, siswa yang menjalani PTM terbatas merupakan siswa kelas 10.

“SMK 32 telah menyiapkan segala sesuatunya terkait protokol kesehatan. Anak-anak ketika masuk pintu gerbang sekolah dia diukur suhu tubuhnya, kalau memang di bawah 37 derajat dia bisa langsung masuk,” ujar Komariah kepada wartawan, Senin (30/8/2021) pagi.

Baca juga: Seorang Siswa SMK 32 Dipulangkan Saat Hari Pertama PTM Terbatas Digelar

Komariah menambahkan, jika suhu siswa di atas 37 derajat, siswa akan diarahkan ke ruang isolasi. Siswa akan diminta menunggu agar suhu tubuhnya turun.

“Tunggu dulu di situ barang kalo di perjalanan dia stres atau kepanasan atau apa gitu, beberapa saat diukur lagi kalo suhunya dah turun dia boleh masuk. Kalau masih tetap kita kerja sama dengan puskesmas kita bawa ke puskesmas,” kata Komariah.

Komariah menyebutkan, telah menyediakan tempat cuci tangan di sejumlah tempat. Sebelum masuk ke kelas, siswa diwajibkan untuk mencuci tangan.

Baca juga: SDN Pondok Kelapa 05 Pagi Mulai Gelar PTM, Orangtua: Anaknya Happy, dari Subuh Sudah Bangun

“Alhamdulillah tak ada (suhu di atas 37 derajat), kebetulan kami sudah buka sekolah sejak yang pertama dulu yg piloting, tak ada, yang terpapar pun juga tak ada jadi aman,” kata Komariah.

Pantauan Kompas.com, SMKN 32 menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Di dalam kelas, tempat duduk siswa diberikan jarak.

Kapasitas siswa di kelas juga dikurangi. Komariah menyebutkan, satu kelas maksimal diisi 18 siswa.

Siswa juga mengenakan masker selama di dalam kelas. Masing-masinng siswa juga membawa bekal dan minuman pribadi.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memulai proses pembelajaran atau sekolah tatap muka terbatas pada Senin (30/8/2021).

Kepala Bagian Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja mengatakan, Dinas Pendidikan sudah melakukan evaluasi pembelajaran tatap muka sebelum puncak pandemi berlangsung.

Sejumlah sekolah yang sudah melakukan uji coba siap untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas kembali dan dibuka secara bertahap.

Mekanisme pembelajaran tatap muka terbatas yang digelar Senin (30/8/2021), tidak berubah seperti uji coba belajar tatap muka sebelumnya.

Mekanisme uji coba belajar tatap muka April 2021 pernah dijelaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com