Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Wilayah Langganan Banjir di Jakarta Pusat yang Dapat Penanganan Ekstra

Kompas.com - 14/09/2021, 20:27 WIB
Ihsanuddin,
Jessi Carina

Tim Redaksi

Sumber


JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menyoroti sejumlah titik yang menjadi langganan banjir dan genangan di wilayahnya. Titik-titik itu mendapatkan penanganan ekstra guna mencegah banjir terulang pada musim hujan tahun ini.

Dhany mengatakan, salah satu kelurahan yang menjadi perhatian adalah Karet Tengsin, Tanah Abang. Ada dua titik di sana yang kerap menjadi langganan banjir, yakni di RW 07 dan si Jalan Abdul Jalil.

"Kemudian di Kelurahan Bendungan Hilir, di depan RSAL Mintoharjo dan di dekat Pasar Benhil, karena lokasinya dekat cekungan dan berada di bawah ketinggian Sungai Krukut," kata Dhany seperti dilansir Warta Kota, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: Antisipasi Banjir Jakarta, Wagub DKI: Terpenting Masyarakat Waspada

Dhany menambahkan, lokasi lainnya yang menjadi prioritas penanganan banjir yakni Kelurahan Petamburan yang sering mengalami banjir akibat rembesan dari Banjir Kanal Barat (BKB). Banjir akibat rembesan juga kerap terjadi di Jalan Raden Saleh, Cikini.

"Sudah dilakukan pengerukan sedimentasi dan penambalan rembesan air," ucap Dhany.

Mantan Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi Provinsi DKI Jakarta itu menambahkan, sejumlah pompa air, mobile dan statis telah dianggarkan. Khusus di Jalan Abdul Jalil, Pemkot Jakarta Pusat rencananya akan membangun drainase vertikal.

Baca juga: Jakarta Siaga Banjir dalam Seminggu ke Depan, Ini Penjelasan BMKG

"Mudah-mudahan saja pada saat nanti musim penghujan kita tidak terdampak banjir," harap Dhany.

Dhany menyebut, musim penghujan diperkirakan terjadi di awal November. Ia meminta Sudin SDA, Bina Marga, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) untuk secara bersama meminimalisir dampak dari bencana banjir.

"Yuk sama-sama kita bahu membahu untuk upaya melakukan pencegahan," ajak Dhany.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Dhany Sukma Soroti Lima Wilayah Langganan Banjir di Jakarta Pusat".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com