Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Kota Tua Tak Tak Jadi Dibuka untuk Olahraga, Masih Menunggu QR Code PeduliLindungi

Kompas.com - 18/09/2021, 11:05 WIB
Sonya Teresa Debora,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat, tak jadi dibuka untuk kegiatan olahraga pada Sabtu (18/9/2021).

Menurut petugas keamanan di Kota Tua, pihak pengelola masih menunggu QR Code PeduliLindungi sehingga kawasan wisata tersebut belum bisa dibuka untuk umum.

"Nggak buka buat olahraga, kalau Sabtu lalu (11/9/2021) buka untuk uji coba. Sekarang nggak ada, ini masih nunggu barcode untuk dipasang," kata salah satu petugas keamanan yang tak ingin disebutkan namanya saat ditemui Sabtu (18/9/2021).

Hingga berita ini ditulis, Kompas.com mencoba mengonfirmasi Kepala UPK Kota Tua Dedi Tarmizi terkait hal ini tetapi belum ada respons.

Baca juga: Ganjil Genap di Jakarta Diperluas, Ini Daftar Ruas Jalan yang Terdampak Aturan

Warga mulai kunjungi Kota Tua

Pada Sabtu, terdapat beberapa orang pengunjung yang hendak berolahraga di dalam kawasan Kota Tua. Mereka kecewa karena kawasan Kota Tua tak jadi dibuka bagi warga yang hendak berolahraga.

"Kecewa karena dibuka kembali Kota Tua itu bagus, efektif buat warga mengisi hal positif seperti untuk olahraga gini," kata Ramadhan (27), salah satu pengunjung yang datang untuk berolahraga.

Meski demikian, Ramadhan berharap, jika kawasan Kota Tua jadi dibuka untuk olahraga, warga dapat menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Indra (32), pengunjung lainnya, juga mengungkapkan hal serupa.

"Pastinya sedikit kecewa karena situasinya nggak berubah, artinya kita nggak bisa beraktifitas kembali kendati sudah vaksin kemudian prokes dijaga tapi kalau aktifitas dibatasi kan sama aja nggak ada perubahan," pungkasnya.

Baca juga: Ganjil Genap Sudah Diterapkan di Sekitar Kawasan Wisata Jakarta

Lantaran belum diperbolehkan berolahraga di dalam kawasan Kota Tua, sejumlah warga memutuskan berolahraga di sekitar Jalan Kali Besar, Taman Sari, Jakarta Barat.

Sebelumnya, Kepala UPK Kota Tua Dedy Tarmizi mengatakan kawasan Kota Tua mulai dibuka bagi warga yang ingin berolahraga pagi pada akhir pekan, mulai Sabtu (18/9/2021). Warga dapat berolahraga mulai pukul 06.00 sampai 10.00 WIB.

"Olahraga terbatas di plaza (kawasan Taman Kota Tua) khusus Sabtu dan Minggu pukul 06.00 sampai dengan 10.00  pagi, ini uji coba," kata Dedy kepada wartawan Jumat (17/9/2021).

"Sudah pasti prokes ketat, hindari kerumunan, jaga jarak," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com