Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pusat Kebugaran di Mal Balekota Dibuka, Pengunjung Dibatasi 25 Persen dari Kapasitas

Kompas.com - 06/10/2021, 18:01 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pusat kebugaran (fitness centre/gym) sudah diizinkan untuk beroperasi di Kota Tangerang mulai Selasa (5/10/2021).

Peraturan itu tercantum dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 47 Tahun 2021 tentang PPKM yang disahkan pada Senin (4/10/2021).

Salah satu pusat kebugaran yang sudah dibuka di Kota Tangerang adalah Starfitness Gym di Mal Balekota.

Head Marketing and Communication Starfitness Gym Mal Balekota Ahmad Faisal mengaku senang saat mendengar bahwa pusat kebugaran sudah diizinkan untuk beroperasi.

"Karena terus terang gym kan selama pandemi Covid-19 enggak boleh buka. Jadi, SDM (sumber daya manusia) kami enggak bekerja," kata dia kepada awak media, Rabu (6/10/2021).

Baca juga: PPKM Level 3 di Kota Tangerang, Pusat Kebugaran dan Konter Makanan di Bioskop Mulai Beroperasi

Faisal mengatakan, ada sejumlah peraturan yang harus diterapkan saat kembali mengoperasikan pusat kebugaran mereka.

Beberapa peraturan itu adalah jumlah pengunjung dibatasi maksimal 25 persen dari kapasitas normal, pengunjung wajib memiliki aplikasi PeduliLindungi, dan pengunjung wajib mengikuti sejumlah protokol kesehatan pada umumnya.

"Setelah buka ini kami tetap menjaga prokes dengan memakai masker, menyediakan hand sanitizer di setiap alat. Kami juga belum bisa kasih handuk, jadi pengunjung wajib bawa handuk pribadi," ujar Faisal.

Baca juga: PPKM Level 3, Pemkot Tangerang Masih Belum Buka Taman Kota

Faisal melanjutkan, pihaknya membuka pusat kebugaran mulai pukul 10.00 sampai 20.00 WIB. Katanya, animo pengunjung gym itu tergolong cukup tinggi.

Sebab, menurut dia, banyak warga yang sudah lama tidak berolahraga.

"Ramenya di sini sore ya, kalau pagi-siang kan mereka kerja. Pengunjung kira-kira sekitar 80-an orang. Kami kan bertahap, targetnya sekitar 500 orang di ruangan 3.000 meter persegi ini," tutur Faisal.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Sebut Murid SMP yang Positif Covid-19 Terus Bertambah

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Kamis sekitar pukul 15.00 WIB, pengunjung tampak menunjukkan sertifikat vaksinasi Covid-19 di PeduliLindungi kepada petugas jaga.

Mereka juga dicek suhu tubuhnya oleh para petugas sebelum mencatat nama mereka di buku pengunjung.

Pusat kebugaran itu terlihat masih tergolong sepi pengunjung. Hanya ada sekitar 3-4 pengunjung yang beraktivitas di sana.

Masih banyak alat-alat fitness yang tak tersentuh di lokasi tersebut. Terlihat juga bagian pusat kebugaran yang masih dalam tahap renovasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com