Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 Anak Dosis Dua di Tangsel Baru 23,5 Persen dari Target

Kompas.com - 12/10/2021, 18:32 WIB
Tria Sutrisna,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Vaksinasi Covid-19 dosis kedua untuk anak usia 12-17 tahun di Tangerang Selatan (Tangsel) baru mencapai 23,5 persen dari target sasaran.

Kepala Dinas Kesehatan Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar menjelaskan, terdapat 36.520 anak di wilayahnya yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga Selasa (12/10/2021).

Dari jumlah tersebut, baru 30.726 anak yang sudah disuntik vaksin dosis kedua. Setara 23,5 persen dari total target 130.475 peserta vaksinasi anak yang ditetapkan Pemerintah Provinsi Banten.

"Yang sudah masuk (penyuntikan) dosis kedua kedua 23,5 persen atau 30.726 orang hingga 12 Oktober 2021 pukul 16.50 WIB," kata Allin dalam keterangannya, Selasa.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Dosis Dua di Tangsel Baru 47,8 Persen dari Target

Dengan begitu, masih ada 5.794 anak usia 12-17 tahun yang belum menjalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua dari total penerima dosis pertama.

Allin menambahkan, tersisa 93.955 anak berusia 12-17 tahun di Tangsel yang sama sekali belum menjalani vaksinasi Covid-19 dari target.

"Target remaja atau anak usia 12-17 tahun sebanyak 130.475 jiwa," kata Allin.

Saat ini, Pemerintah Kota Tangsel sedang berupaya mempercepat vaksinasi Covid-19.

Sehingga, kekebalan komunal bisa segera terbentuk dan pandemi virus corona bisa semakin terkendali.

Adapun Kasus Covid-19 di wilayah Tangerang Selatan masih terus bertambah.

Baca juga: UPDATE 11 Oktober: Tangsel Catat 5 Kasus Baru Covid-19, 97 Pasien Dirawat

Dinas Kesehatan mencatat, ada penambahan 5 kasus baru Covid-19, pada Senin (11/10/2021).

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tangsel sampai Senin kemarin berjumlah 30.967 kasus.

Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 30.141 orang di antaranya sudah sembuh. Bertambah 4 orang dari data terakhir pada Minggu (10/10/2021).

Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia tidak bertambah. Totalnya tetap 729 orang.

Saat ini, pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan berkurang menjadi 97 orang. Para pasien menjalani isolasi mandiri maupun dirawat di rumah sakit rujukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com