Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Diduga Ludahi dan Pukul Petugas KRL, KCI Tidak Kooperatif Saat Ditegur

Kompas.com - 22/10/2021, 19:26 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video rekaman memperlihatkan seorang penumpang kereta rel listrik (KRL) diduga berperilaku tidak menyenangkan kepada petugas KRL. Video tersebut diunggah akun @drama.kereta pada Jumat (22/10/2021).

Manager External Relations KAI Commuter Adli Hakim menyatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Kamis (21/10/2021) sekitar pukul 11.40 WIB. Peristiwa terjadi dalam perjalanan KRL dari Stasiun Parungpanjang menuju Stasiun Tanah Abang.

"Dalam perjalanan, pengguna KRL tersebut terlihat beberapa kali mengganggu kenyamanan pengguna lain, sulit mengikuti aturan protokol kesehatan, dan tidak kooperatif saat petugas menegurnya," jelas Adli dalam keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Aturan Baru Kemenhub: Kapasitas Penumpang Kereta Antarkota 70 Persen, KRL 32 Persen

Namun, Adli tidak menjelaskan secara rinci yang dimaksud dengan perilaku mengganggu penumpang maupun penjelasan soal kesulitan penerapan protokol kesehatan oleh yang bersangkutan.

Dalam video itu terlihat seorang perempuan lansia diduga memukul petugas dengan menggunakan kardus yang ia bawa.

Perempuan berbaju merah tersebut juga terlihat seperti meludah ke arah petugas, dan kembali memukul kepala petugas dengan kardus.

Petugas tersebut terlihat mengabaikan perlakuan tersebut sambil merekam kejadiannya.

Baca juga: Update Syarat Naik KRL untuk Orang Dewasa dan Anak-anak

"Biarin aja biarin," kata petugas dalam video.

Adli menyebut, penumpang tersebut akhirnya berhasil ditenangkan dan turun di stasiun tujuannya.

"Namun, dengan kesabaran petugas, pengguna tersebut akhirnya dapat ditenangkan dan turun di stasiun tujuannya,"

Atas kejadian itu, KAI Commuter mengajak para pengguna untuk senantiasa melaporkan ke petugas bila ada pengguna lain yang mengganggu kenyamanan dan ketertiban.

“Dengan kerja sama pengguna dan para petugas di lapangan, ketertiban menggunakan KRL dapat kita jaga untuk kenyamanan bersama,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com